Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Tentara Arakan Klaim Rebut Komando dan Tahan Personel Junta Myanmar

Suasana perbatasan Myanmar-Thailand yang tengah memanas akibat pertempuran kelompok etnis minoritas Myanmar dan junta Myanmar. (dok. @IrrawaddyNews)
Intinya sih...
- Kelompok Tentara Arakan merebut komando militer junta Myanmar di Rakhine, menahan sejumlah personel militer.
- Peperangan kembali berkobar di Rakhine sejak akhir 2023, kelompok pemberontak membuat junta militer terpojok.
- Junta menerbitkan UU Wajib Militer yang memicu ribuan warga laki-laki Myanmar kabur ke perbatasan.
Jakarta, IDN Times - Kelompok etnis bersenjata Myanmar, Tentara Arakan, mengeklaim berhasil merebut komando militer milik junta militer Myanmar di sebelah barat negara bagian Rakhine. Mereka juga mengaku menahan sejumlah personel junta militer.
Melansir Channel News Asia, Selasa (7/5/2024), peperangan kembali berkobar di Rakhine sejak akhir 2023. Kelompok pemberontak mulai membuat junta militer terpojok.
Editorial Team
EditorSonya Michaella
Follow Us