Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi Nigeria (Unsplash.com/Emmanuel Ikwuegbu)

Jakarta, IDN Times - Seorang tentara Nigeria melepaskan tembakan yang menyebabkan seorang pekerja bantuan dari Dokter Dunia dan seorang tentara tewas pada Kamis (17/11/2022). Penembakan itu juga melukai seorang co-pilot helikopter dari Layanan Udara Kemanusiaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) (UNHAS).

Insiden itu terjadi di sebuah pangkalan militer di wilayah timur laut negara itu, yang merupakan wilayah pasukan pemerintah memerangi kekerasan ekstremis selama satu dekade.

1. Tentara yang melakukan penembakan telah dilumpuhkan

Ilustrasi tentara. (Unsplash.com/Specna Arms)

Melansir Reuters, kejadian itu telah dikonfirmasi oleh Samson Nantip Zhakom, juru bicara Angkatan Darat untuk operasi antipemberontakan. Zhakom menyampaikan bahwa tentara itu telah membunuh seorang pekerja dari salah satu organisasi yang memberikan dukungan kemanusiaan di wilayah itu, sebelum menyerang seorang rekan tentara.

"Pasukan sendiri di lapangan segera melumpuhkan personel yang bersalah," kata Zhakom, menambahkan bahwa co-pilot yang terluka telah distabilkan di rumah sakit.

Seorang saksi dalam keterangannya memberitahu bahwa tentara itu mendekati helikopter UNHAS di dalam pangkalan militer di Damboa dan melepaskan tembakan ke arah co-pilot ketika berusaha melarikan diri. Dia kemudian berbalik dan menembaki beberapa pekerja kemanusiaan yang ingin naik helikopter.

2. Operasi helikopter untuk pekerja bantuan ditangguhkan

Editorial Team

Tonton lebih seru di