ilustrasi (Unsplash.com/Dim Hou)
Pada 2018 , harga keledai di Nigeria terus mengalami lonjakan yang menyebabkan hewan itu tidak terjangkau oleh kebanyakan penduduk lokal. Lonjakan harga seiring permintaan kulit keledai yang diyakini bisa dijadikan sebagai obat tradisional.
Salah satu negara yang memiliki permintaan tinggi terhadap kulit keledai adalah China.
"Penerima manfaat utama dalam perdagangan ini adalah pedagang (kulit) keledai di China," kata Muhammad Datti, dikutip ABC News.
Muhammad Datti adalah salah satu anggota parlemen federal yang mendukung larangan penjualan kulit keledai yang diusulkan.
"Hewan ini menghadapi kepunahan (di Nigeria) dan ini adalah hewan yang tidak dapat dibiakkan dalam jumlah besar karena tingkat kesuburan yang sangat rendah," tambahnya.
Pada 2018, badan amal Donkey Sanctuary memperkirakan bahwa hampir dua juta kulit keledai diperdagangkan dari Afrika setiap tahun. Permintaannya bisa mencapai sepuluh juta.