Jakarta, IDN Times - Ratusan penerbangan dibatalkan dan puluhan ribu orang diimbau untuk mengungsi pada Selasa (1/8/2023), ketika topan kuat Khanun mendekati wilayah selatan Jepang. Angin dan hujan mulai turun pada Selasa malam, dengan badai diperkirakan bertambah kuat pada Rabu (2/7/2023).
Topan Khanun membawa kecepatan angin hingga 180 kilometer per jam saat melintasi Samudra Pasifik menuju Prefektur Okinawa. Akibat badai ini, seorang pria dilaporkan tewas dan 11 lainnya terluka.
Badan Meteorologi mengatakan, badai itu berada sekitar 170 km tenggara ibu kota Okinawa, Naha, pada pukul 14:45. Topan diperkirakan melewati Okinawa pada Selasa malam atau Rabu pagi sebelum menyeberang ke China timur akhir pekan ini, dikutip The Japan Times.