Bangkok, IDN Times - Dalam sepekan terakhir, beberapa kelompok pro-demokrasi Thailand yang sebagian besar dipimpin oleh anak-anak muda melakukan demonstrasi di Thailand, tepatnya di ibukota Bangkok. Mereka menuntut Perdana Menteri Prayuth Chan-ocha mundur dari jabatannya.
Para demonstran hampir selalu terlibat bentrok. Mereka melemparkan batu, petasan atau proyektil lain ke arah pasukan keamanan. Sedangkan pasukan sendiri menembaki demonstran dengan peluru karet, meriam air dan gas air mata.
PM Prayuth Chan-ocha dinilai oleh demonstran pro-demokrasi telah gagal dalam menangani wabah virus Corona di negeri itu. Demonstrasi menggunakan parade kendaraan juga dilakukan dengan membunyikan klakson terus-terusan dengan tujuan menuntut PM mundur dari jabatannya.