Jakarta, IDN Times - Ukraina membantah bertanggung jawab atas ledakan di pangkalan udara Rusia di Krimea pada Selasa (9/8/2022). Hal ini disampaikan langsung oleh Mykhailo Podolyak yang merupakan penasehat Presiden Ukraina.
Podolyak menambahkan bahwa serangan tersebut bisa saja dilakukan oleh partisan. Dalam peristiwa itu, gumpalan besar asap hitam membubung dari arah pangkalan udara Saki Armada Laut Hitam Rusia, yang dianggap sebagai serangan musuh.