Jakarta, IDN Times - Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa Josep Borrell menyatakan, China tak bisa menjadi mediator untuk perdamaian Rusia dan Ukraina. Namun, Beijing bisa menjadi fasilitator.
Hal ini disebabkan karena China terlalu condong ke Rusia. “China tidak membedakan antara agresor dan korban agresi,” kata Borrell, dikutip dari TVP World, Sabtu (1/4/2023).