Jakarta, IDN Times - Uni Eropa (UE) mengaku siap bekerja sama dengan Taliban, yang saat ini menguasai Afghanistan, jika mereka menghormati hak-hak dasar kemanusiaan. UE menyoroti hak-hak terhadap perempuan dan komitmen Taliban untuk tidak menjadikan Afghanistan sebagai sarang organisasi terorisme.
Dilansir dari Al Jazeera, Kepala Kebijakan Luar Negeri UE Josep Borrell menguraikan hal itu setelah pertemuan darurat menteri luar negeri blok tersebut, membahas dinamika terkini di Kabul, Afghanistan.
UE juga berkomitmen untuk terus mendistribusikan bantuan kemanusiaan kepada rakyat Afghanistan, supaya situasi di salah satu negara Asia Selatan itu tidak memburuk.
“Kerja sama dengan pemerintah Afghanistan di masa depan akan dikondisikan pada penyelesaian damai dan inklusif dan menghormati hak-hak dasar semua warga Afghanistan, termasuk perempuan, pemuda, dan minoritas,” kata Borrell.