Jakarta, IDN Times - Misi Perdamaian Uni Eropa di Armenia (EUMA), pada Minggu (31/3/2024), menolak tudingan Azerbaijan yang menyebut ada penumpukan tentara Armenia di perbatasan kedua negara. Pihaknya menyebut tidak ada pergerakan seperti yang disampaikan Baku.
Belakangan ini, hubungan Armenia-Azerbaijan kembali menegang imbas belum terselesaikannya masalah perbatasan. Pekan lalu, Perdana Menteri (PM) Armenia Nikol Pashinyan mengklaim sudah memulai proses delimitasi perbatasan negara dengan Azerbaijan.