Jakarta, IDN Times - Pemerintah Venezuela pada Sabtu (1/9/2022), bersedia bertukar tawanan dengan Amerika Serikat (AS). Keputusan ini dilakukan seiring mencairnya ketegangan kedua negara dalam beberapa bulan terakhir, terutama setelah pecahnya perang Rusia-Ukraina.
Pada Juni lalu, delegasi AS sudah berkunjung ke Venezuela secara diam-diam untuk mengupayakan pembebasan warganya yang ditahan. Meskipun demikian, AS terus menekan pemerintahan Nicolas Maduro agar bersedia berunding dengan pihak oposisi yang dipimpin Juan Guaido.