Jakarta, IDN Times - Pada hari Selasa (1/2/22) dalam konferensi pers, Presiden Rusia Vladimir Putin menuduh bahwa Amerika Serikat (AS) telah mengabaikan tuntutan utama Rusia dalam krisis Ukraina. Tuntutan itu adalah jaminan keamanan jangka panjang berdasar hukum.
Washington baru saja memberikan proposal kepada Moskow tentang tanggapan tuntutan Rusia. Beberapa tuntutan utama itu ditolak oleh AS seperti tidak menerima Ukraina sebagai anggota NATO. Saat ini Rusia sedang mempelajari proposal dari AS dan Presiden Putin akan segera memberikan tanggapannya.
Di sisi lain, upaya meredakan ketegangan di sekitar Ukraina dengan diplomasi terus berlangsung. Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov melakukan panggilan telepon dengan Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken. Keduanya diperkirakan akan bertemu dalam waktu dekat.