Secara terpisah, CEO Moderna juga menyampaikan kabar memilukan soal keberadaan COVID-19. Ia mengatakan bahwa virus tersebut akan ada selamanya.
Pernyataan tersebut didasarkannya pada pendapat pejabat kesehatan masyarakat dan ahli penyakit menular, yang mengatakan ada kemungkinan besar bahwa COVID-19 akan menjadi penyakit endemik. Itu berarti penyakit itu akan hadir di masyarakat setiap saat, meskipun kemungkinan pada tingkat yang lebih rendah daripada sekarang.
Menurut WHO, sudah ada empat virus corona yang endemik di seluruh dunia, tetapi tidak menular atau mematikan seperti COVID-19. “Kita akan hidup dengan virus ini, kami pikir, selamanya,” kata CEO Moderna Stephane Bancel dalam diskusi panel di JPMorgan Healthcare Conference, mengutip CNBC.
“Pejabat kesehatan harus terus memantau varian baru virus, sehingga para ilmuwan dapat memproduksi vaksin untuk melawannya,” lanjutnya.
Para peneliti di Ohio mengatakan pada hari Rabu bahwa mereka telah menemukan dua varian baru COVID-19 yang kemungkinan besar berasal dari AS dan salah satunya dengan cepat menjadi strain dominan di Columbus, Ohio, selama periode tiga minggu pada akhir Desember hingga awal Januari.