PM Yunani, Kyriakos Mitsotakis (Twitter.com/Janez Jansa)
Selain demonstrasi anti-vaksin, kelompok lain yang ikut protes adalah serikat pekerja dan kelompok ekstrim kiri negara tersebut. Untuk kelompok ekstrim kiri, mereka membakar bendera Amerika Serikat dan Uni Eropa.
Demonstrasi kelompok ini tidak terlibat konfrontasi dengan para petugas keamanan yang berada di lokasi.
Sementara di jalanan puluhan ribu orang melakukan demonstrasi, PM Yunani tetap melakukan kewajiban pidato tahunannya, sebuah tradisi yang telah lama dilakukan oleh pemimpin Yunani.
Dalam pidatonya tersebut, menurut Associated Press, Kyriakos Mitsotakis mengatakan bahwa ekonomi Yunani akan tumbuh 5,9 persen selama tahun 2021 ini. Angka tersebut lebih tinggi dari perkiraan semula yang hanya 3,6 persen.
PM Yunani juga menanggapi persoalan perubahan iklim yang telah menimbulkan kebakaran hutan di berbagai tempat, termasuk di negara itu. Katanya "tragedi panas berlebih ini akan dapat dihindari hanya jika planet ini mengurangi emisi (karbon) menjadi nol pada tahun 2050," ujarnya.
Dia sendiri menyatakan akan mempercepat transisi energi yang tidak ramah lingkungan menjadi energi hijau. Dengan dana bantuan UE, sekitar 24 miliar euro atau sekitar Rp400 triliun akan diinvestasikan dalam proyek ramah lingkungan.