Jakarta, IDN Times - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menyerukan pembentukan ‘pasukan Eropa’. Seruan Zelensky digaungkan di tengah meningkatnya kekhawatiran bahwa Amerika Serikat (AS) mungkin tidak akan lagi membantu benua itu.
Berbicara di Konferensi Keamanan Munich, ia mengatakan, Wakil Presiden AS JD Vance telah menjelaskan bahwa hubungan lama antara Eropa dan Amerika telah berakhir. Eropa, kata Vance perlu menyesuaikan diri dengan itu.
Zelensky menambahkan, Ukraina tidak akan pernah menerima kesepakatan yang dibuat di belakang kami tanpa melibatkan kami. “Apalagi setelah Donald Trump dan Vladimir Putin setuju untuk memulai perundingan damai,” kata Zelensky, dilansir dari BBC, Senin (17/2/2025).
Karenanya, Zelensky mengatakan, Eropa tidak dapat mengesampingkan kemungkinan bahwa Amerika Serikat mungkin akan berkata tidak kepada Eropa pada masalah yang mengancamnya. “Banyak, banyak pemimpin telah berbicara tentang Eropa yang membutuhkan militernya sendiri, pasukan Eropa,” tegasnya.
Konsep pasukan Eropa telah diusulkan oleh para pemimpin lain, termasuk Presiden Prancis, Emmanuel Macron yang telah lama mendukung militer blok itu sendiri untuk mengurangi ketergantungannya pada AS.