Zimbabwe Berjuang Keras Lawan COVID-19 dan Pemadaman Listrik Bersamaan

Harare, IDN Times - Zimbabwe yang merupakan negara di Benua Afrika bagian Selatan, ternyata dalam beberapa hari terakhir harus menerima kemalangan lain setelah merebaknya COVID-19. Pemerintah Zimbabwe pada hari Selasa (25/08), menjelaskan jika negara mereka mengalami pemadaman listrik di seluruh wilayah dikarenakan terjadinya kesalahan teknis di dua pembangkit listrik utama.
Pemadaman listrik di Zimbabwe sendiri sebenarnya sudah biasa terjadi dikarenakan ketidakcakapan pemerintah dalam mengelola dan menyervis pembakit listrik yang mereka miliki, namun keadaan sempat membaik ketika mantan Menteri Energi Zimbabwe, Fortune Chasi, memimpin jajarannya, seperti yang dilansir dari berita lokal New Zimbabwe.
1. Terjadi kesalahan teknis di dua pembangkit listrik utama
Terjadinya pemadam listrik di seluruh Wilayah Zimbabwe membuat situasi menjadi parah, terutama ketika masyarakatnya menetap dan bekerja dari rumah untuk meminimalisir penyebaran COVID-19. Dikutip dari CGTN, terjadi kesahan teknis yang menyebabkan dua generator pembangkit listrik Zimbabwe di Wilayah Kariba dan Hwange rusak sehingga pemadaman terjadi di mana-mana.
Kerusakan ini membuat dibatasinya pendistribusian listrik ke masyarakat dimana akan dilakukan pembatasan setiap dari pukul 5 hingga 10 pagi dan 4 sore hingga 8 malam. Penyebab utama kerusakan teknis masih diselidiki oleh Pemerintah Zimbabwe, namun mereka memastikan bahwa semua akan kembali normal di hari Senin (31/08).