Bioteknologi adalah suatu ilmu yang memanfaatkan kemampuan dan keanekaragaman makhluk hidup, contoh dari penerapan bioteknologi yang banyak kita temui sehari-hari adalah fermentasi seperti pada pembuatan keju dan roti. Namun, contoh tersebut adalah penerapan bioteknologi secara konvensional.
Penerapan bioteknologi modern melingkupi teknologi rekayasa genetik yang sudah banyak dikembangkan di negara maju khususnya dalam bidang pertanian. Penciptaan tanaman GMO (Genetically Modified Organism) akan membantu menyelesaikan berbagai masalah seperti serangan hama, daya tahan, hingga masalah kekurangan air.
Sebut saja salah satu contohnya adalah Jagung Bt yang memiliki keistimewaan tahan dari serangan hama. Hal ini akan membantu menyelamatkan banyak jagung dari gagal panen dan mengurangi penggunaan pestisida dalam jumlah yang banyak. Hal ini tentunya akan membuat produktivitas lahan semakin meningkat, bukan?
Sebagai salah satu langkah mewujudkan swasembada pangan, penerapan dan penelitian bioteknologi modern khususnya dalam bidang pertanian tentu menjadi salah langkah penting di masa depan. Apalagi mengingat bahwa jumlah penduduk Indonesia telah menempati peringkat ke-4 di dunia dan akan terus bertambah tiap tahunnya.
Itulah 4 teknologi yang harus banget dimiliki oleh negeri kita agar dapat bersaing dengan negara maju. Kunci utama untuk menyamakan dan mengejar ketertinggalan kita adalah melalui inovasi dan teknologi ciptaan anak bangsa. Dengan memprioritaskan anggaran dan tenaga untuk teknologi-teknologi di atas, diharapkan Indonesia dapat semakin dipandang dunia dan dibanggakan oleh rakyatnya.