Banyak orang di usia 30-an mulai mempertanyakan posisi mereka di dunia kerja, terutama ketika menyadari bahwa gaji UMR (Upah Minimum Regional) masih menjadi penghasilan utama. Padahal, di usia ini tuntutan hidup makin besar mulai dari cicilan, biaya rumah, hingga kebutuhan pribadi yang terus bertambah. Perasaan tertinggal muncul saat melihat rekan seangkatan dengan pendapatan yang jauh lebih tinggi.
Namun, apakah memiliki gaji UMR pada usia 30-an benar-benar menandakan kegagalan? Atau, justru cerminan realitas ekonomi dan sosial yang sangat menyedihkan di negeri ini? Berikut beberapa sudut pandang yang bisa membuka cara pandangmu soal hal ini.
