ilustrasi cat owner bermain bersama kucing kesayangan (pexels.com/cottonbro)
Meski memiliki jumlah jari yang lebih banyak, kucing dengan kondisi polidaktil tetap bisa hidup secara normal. Mereka tumbuh menjadi hewan yang sehat dan dapat beraktivitas layaknya kucing-kucing pada umumnya. Oleh sebab itu, tidak ada yang perlu dikhawatirkan bila kamu memiliki kucing istimewa seperti ini.
Namun demikian, terkadang jari-jari ekstra tersebut tidak memiliki fungsi yang normal atau tidak tersambung secara sempurna dengan tulang-tulang yang lain, seperti dilansir situs International Cat Care. Hal ini mengakibatkan sebagian kucing dengan kondisi polidaktil lebih rawan mengalami cedera. Meski begitu, kejadian ini terbilang cukup jarang. Pemilik hanya perlu memberikan observasi terhadap kebersihan jari dan kuku, serta memastikan kucing bisa berjalan, berlari, hingga melompat dengan baik. Jika kucing menampakkan gejala sakit, segera konsultasikan dengan dokter hewan terdekat, ya!
Kejadian polidaktil merupakan hasil dari proses mutasi genetik. Hal ini bisa ditemukan pada kucing, terutama pada jenis tertentu seperti Maine Coon dan Pixiebob. Umumnya, jari-jari ekstra tersebut tidak mengganggu aktivitas atau kesehatan, tetapi pada sebagian kucing dapat menimbulkan cedera akibat struktur jari yang tidak sempurna. Nah, buat para cat owner yang punya kucing dengan kondisi istimewa seperti ini tidak perlu merasa khawatir, tetapi tetap lakukan pengawasan untuk memastikan bahwa hewan menggemaskan itu baik-baik saja.