5 Fakta Giant's Causeway, Struktur Batu Unik Pantai Irlandia Utara  

Bentuk bebatuan Giant's Causeway sempat membingungkan para peneliti. Kolom-kolom batu tersebut kebanyakan berbentuk heksagonal dengan potongan yang sangat rapi, layaknya dipotong dengan mesin. Susunan balok yang rapi terlihat seperti disusun oleh manusia dengan sengaja. Namun hasil penelitian menyatakan bahwa Giant's Causeway merupakan kondisi alami.

Giant's Causeway terbentuk sekitar 50-60 juta tahun lalu, saat aktivitas vulkanik masih sangat tinggi, dan lahar mengalir di celah-celah permukaan bumi. Lava yang mengandung batuan basal cair terdorong ke luar, menembus permukaan tanah. Lava tersebut kemudian terkumpul dan membentuk danau.

Lava kemudian mendingin dan mulai mengeras. BBC melansir bahwa proses pendinginan lava yang tak merata menciptakan retakan-retakan pada lava yang mulai mengeras. Retakan terjadi dalam sistem jaringan, menciptakan kolom-kolom batuan basal dalam berbagai bentuk. Fenomena struktur geologi berbentuk kolom ini dikenal dengan nama columnar joint. 

Tidak jarang fenomena-fenomena alam dikaitkan dengan legenda dan kisah-kisah mistis, termasuk Giant's Causeway. Ada legenda di antara masyarakat Irlandia mengenai seorang raksasa bernama Finn McCool atau Fionn Mac Cumhail. Finn adalah karakter mitologi Irlandia yang cukup terkenal, dan disebut sebagai orang yang membangun Giant's Causeway.

Finn dikatakan memiliki musuh bernama Benandonner, yang juga seorang raksasa, asal Skotlandia. Mereka saling menantang dengan saling berteriak dari seberang lautan. Finn kemudian memindahkan batu-batu dari Antrim ke laut, untuk membuat jalan baginya agar bisa ke Skotlandia.

Ketika ia berhasil sampai ke Skotlandia, ia terkejut melihat sosok Benandonner. Walau keduanya raksasa, Benandonner berukuran jauh lebih besar dari Finn. Melihat hal ini Finn kembali ke Irlandia dan bersembunyi di rumahnya. Sayangnya, Benandonner menemukan jalur tersebut, dan pergi menuju Irlandia.

Di Irlandia Benandonner disambut oleh istri Finn, Oonagh. Oonagh kemudian menunjukkan 'anak'-nya yang masih bayi kepada Benandonner. Anak tersebut adalah Finn yang dibungkus oleh Oonagh, layaknya seorang bayi. Benandonner kaget ketika melihat ukuran 'bayi' tersebut. Jika 'bayinya' berukuran seperti itu, ia takut jika ukuran ayahnya jauh lebih besar lagi. 

Benandonner yang ketakutan lari meninggalkan Irlandia, melalui jalur yang dibangun Finn. Karena berlari dengan sangat cepat, jalur penghubung tersebut menjadi rusak. Sisa-sisa bebatuan yang ada di pantai Antrim dipercaya sebagai sisa dari jalur yang dibangun Finn. Legenda ini juga menjadi asal penamaan Giant's Causeway. 

Terciptanya legenda raksasa Finn dan Benandonner tentu tidak lepas dari fakta yang ada di lapangan. Giant's Causeway yang ada di Irlandia Utara ternyata memiliki 'ujung' di Skotlandia. Tempat yang disebut sebagai 'ujung' Giant's Causeway adalah sebuah gua di pulau Staffa, yang juga terbuat dari kolom-kolom batu basal.

Kolom batu di gua yang dinamai gua Fingal tersebut terbentuk dari lahar yang sama dengan yang membentuk Giant's Causeway. Dapat disimpulkan bahwa paling tidak, pada zaman dahulu kedua wilayah tersebut memang terhubung. Fakta geologi ini secara tidak langsung mendukung kisah dua raksasa asal Irlandia Utara dan Skotlandia tersebut. 

Keunikan Giant's Causeway dan keindahan pantai di sekitarnya sangat cocok dijadikan lokasi shooting. Tidak mengherankan bila beberapa film memilih lokasi tersebut untuk merekam beberapa adegan. Beberapa film yang menjadikan Giant's Causeway sebagai lokasi rekaman mereka adalah Dracula Untold dan Hellboy II : The Golden Army.

Pada Dracula Untold, Giant's Causeway - dengan bantuan CGI - diubah menjadi gunung Broken Tooth yang suram, tempat sosok drakula bersembunyi. Sementara film Hellboy II, mengambil pemandangan pantai tebing indah Antrim dari udara.

Pada cover album band rock Led Zeppelin berjudul Houses of the Holy, kolom-kolom batu basal sangat terlihat jelas. Terlihat beberapa anak-anak mengenakan wig berwarna pirang, berkeliaran di antara kolom batu Giant's Causeway tanpa mengenakan busana. Cover album yang terlihat sedikit menyeramkan tersebut terinspirasi dari novel karya Arthur C. Clarke berjudul 'Childhood's End'.

UNESCO memasukkan Giant's Causeway ke dalam daftar Situs Warisan Dunia mereka pada tahun 1986. Keindahan hasil karya alam tersebut juga menjadi tempat pertama dan satu-satunya bagi Irlandia Utara yang masuk ke dalam daftar tersebut. Terdaftarnya Giant's Causeway membuatnya secara resmi memperoleh perlindungan untuk dilestarikan.

Setelah masuk dalam catatan UNESCO, Giant's Causeway semakin dikenal orang-orang dari berbagai penjuru dunia. Saat ini Giant's Causeway dikelola dan didanai oleh badan amal konservasi terbesar asal Inggris, National Trust. Tempat ini juga menjadi tujuan wisata terpopuler di Irlandia Utara.

Susunan dan potongan batu pada Giant's Causeway terlihat sangat rapi, seperti buatan tangan manusia. Tidak hanya karena keunikannya sebagai hasil karya alam, Giant's Causeway juga layak dikunjungi karena dikelilingi pemandangan yang tidak kalah indah. 

Sangat menarik bukan? Selain menambah wawasan, Giant's Causeway juga bisa menjadi salah satu destinasi liburan kamu ketika berada di Irlandia atau Skotlandia ya!