ilustrasi kerja (pexels.com/Mikhail Nilov)
Hawthorne Effect telah menjadi subjek diskusi dan analisis selama beberapa dekade, namun penelitian terbaru telah mempertanyakan beberapa asumsi dasar yang terkait dengan fenomena ini. Studi-studi modern menunjukkan bahwa efek yang diamati mungkin tidak seuniversal atau sekuat yang diperkirakan pada awalnya. Kritik ini membuka jalan bagi pemahaman yang lebih matang tentang bagaimana dan mengapa orang bereaksi terhadap perhatian dan pengawasan.
Penelitian terbaru mengeksplorasi berbagai faktor yang mungkin mempengaruhi Hawthorne Effect, termasuk perbedaan individu, konteks sosial, dan dinamika kelompok. Temuan ini menekankan bahwa perilaku manusia adalah kompleks dan dipengaruhi oleh banyak variabel, yang mungkin tidak sepenuhnya tercermin dalam eksperimen Hawthorne asli.
Hawthorne Effect menunjukkan bahwa perhatian dan pengakuan dapat memiliki dampak positif pada kinerja manusia. Dengan cara ini, kita dapat mendorong orang untuk mencapai potensi terbaik mereka. Bagaimana denganmu? Pernahkah kamu mengalami Hawthorne Effect?