Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Heart-leaf Golden Alexanders
Heart-leaf Golden Alexanders (inaturalist.org/dghjertaas)

Intinya sih...

  • Heartleaf Golden Alexanders adalah sumber pakan utama ulat Black Swallowtail dan menarik serangga penyerbuk lainnya.

  • Memiliki daun basal berbentuk hati yang membedakannya dari kerabat dekatnya, serta mampu tumbuh di habitat unik.

  • Meskipun bunga kuningnya kecil, jumlahnya bisa mencapai ratusan, dan tanaman ini merupakan perennial yang mudah tumbuh.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Tanaman liar tidak selalu mendapat perhatian yang layak, padahal banyak di antaranya menyimpan keunikan yang membuat dunia botani terasa jauh lebih kaya dan menarik untuk dipelajari. Salah satunya adalah Heartleaf Golden Alexanders tanaman berbunga kuning lembut yang mungkin belum pernah kamu dengar, tetapi perannya dalam ekosistem dan karakteristiknya mampu membuat siapa pun yang mengenalnya jadi penasaran.

Bukan hanya indah, tanaman dengan nama ilmiah Zizia aptera punya hubungan unik dengan kupu-kupu, memiliki ciri morfologi yang khas, hingga tumbuh di tempat-tempat yang tidak terduga. Berikut lima fakta paling menarik tentang Heartleaf Golden Alexanders yang wajib kamu tahu.

1. Sumber pakan utama ulat Black Swallowtail

Heart-leaf Golden Alexanders (inaturalist.org/robertmcleod204)

Tahukah kamu bahwa Heartleaf Golden Alexanders adalah salah satu tanaman penting untuk kelangsungan hidup kupu-kupu Black Swallowtail? Pada fase ulat, spesies ini bergantung langsung pada daun tanaman ini sebagai sumber makanan. Tanpa tanaman inangnya, populasi kupu-kupu ikonik ini dapat terganggu.

Ketertarikan Black Swallowtail tidak berhenti pada ulatnya saja. Ketika tanaman ini berbunga pada akhir musim semi hingga awal musim panas, serangga penyerbuk seperti lebah kecil, lalat penyerbuk, dan kumbang berbondong-bondong datang untuk menghisap nektar dan serbuk sarinya. Hal ini menunjukan bahwa satu tanaman ini saja mampu mendukung beberapa fase kehidupan berbagai makhluk lain.

Fakta ini menunjukkan betapa pentingnya tanaman liar dalam menjaga keseimbangan ekosistem, meskipun ukurannya kecil dan mungkin sering diabaikan.

2. Memiliki daun basal berbentuk hati yang membedakannya dari kerabat dekatnya

Heart-leaf Golden Alexanders (inaturalist.org/dghjertaas)

Nama 'Heartleaf' bukan sekadar julukan manis. Tanaman ini memang memiliki daun basal mengilap berbentuk hati yang menjadi ciri khas utamanya. Menariknya, bentuk daun ini membantu membedakan Zizia aptera dari kerabat dekatnya, Zizia aurea, yang jauh lebih umum ditemukan.

Zizia aptera memiliki daun basal sederhana, sementara Zizia aurea memiliki daun basal majemuk. Sekilas mungkin terlihat mirip, tetapi detail kecil seperti ini penting dalam identifikasi tanaman, terutama di lapangan.

Ciri daun berbentuk hati yang tersusun rapi di bagian pangkal juga membuat tanaman ini tampil menonjol meskipun ukurannya tidak terlalu besar. Ketika batang mulai memanjang dan menghasilkan bunga kuning yang tersusun datar seperti payung kecil, tampilan keseluruhannya menjadi semakin menarik.

3. Mampu tumbuh di habitat yang unik

Heart-leaf Golden Alexanders (inaturalist.org/abmayplantcount)

Melansir Go Botany: Native Plant Trust, populasi Heartleaf Golden Alexanders di Connecticut ditemukan tumbuh di atas timbunan cangkang peninggalan penduduk asli Amerika. Lokasi seperti ini biasanya mengandung tanah berkapur akibat tumpukan cangkang yang membusuk selama ratusan atau bahkan ribuan tahun.

Tidak hanya terbatas pada tempat tersebut, tanaman ini juga bisa tumbuh di habitat berkapur lainnya seperti prairie, glade batu kapur, hutan berbatu di dataran tinggi, hingga tepian sungai. Meski tersebar luas di Amerika Utara, spesies ini tergolong sangat langka di wilayah New England, yang membuat temuan di lokasi bersejarah tersebut semakin berharga dari sisi konservasi.

Kemampuan tumbuh di tanah yang tidak biasa ini sekaligus menunjukkan bahwa Zizia aptera memiliki toleransi khusus terhadap tanah ber-pH basa (alkalin), dan tidak tumbuh baik pada tanah yang bersifat asam. Artinya, habitatnya cukup spesifik dan tidak mudah digantikan oleh lingkungan lain.

4. Bunga kuningnya kecil, namun jumlahnya bisa mencapai ratusan

Heart-leaf Golden Alexanders (inaturalist.org/robertmcleod204)

Bentuk bunga Heartleaf Golden Alexanders memang mungil, hanya sekitar 1/8 inc. Meskipun ukurannya kecil, namun menurut New Moon Nursery dalam satu payung bunga (umbel), jumlah bunganya bisa mencapai 70 hingga 300 bunga kecil. Bayangkan satu tanaman mungil yang memproduksi ratusan bunga dalam waktu bersamaan.

Bunganya mekar dari akhir musim semi hingga awal musim panas, berlangsung sekitar satu bulan. Pada saat itu, tanaman ini menjadi magnet bagi banyak penyerbuk. Warna kuning cerahnya yang lembut membuat area prairie dan woodland terlihat hidup di musim ketika sebagian besar tanaman lain belum mulai berbunga.

Bentuk payung datar yang menyerupai karangan bunga mini ini juga membuatnya semakin menarik dipandang, terutama jika ditanam secara berkelompok. Tidak heran jika tanaman ini dianggap sebagai kandidat ideal untuk taman naturalistik, padang bunga liar, hingga kebun penyerbuk.

5. Perennial yang mudah tumbuh, tetapi umurnya cenderung pendek

Heart-leaf Golden Alexanders (inaturalist.org/dghjertaas)

Meski terkenal sebagai tanaman yang mudah tumbuh, Heartleaf Golden Alexanders termasuk perennial berumur pendek. Individu dewasanya tidak bertahan lama, namun populasinya tetap stabil berkat kemampuan penyemaian ulang alami yang membuat tanaman baru terus bermunculan setiap tahun.

Dalam budidaya, tanaman ini sangat fleksibel. Mengutip New Moon Nursery tanaman ini dapat tumbuh di bawah matahari penuh hingga teduh sebagian, pada tanah lembap hingga kering, serta berbagai jenis tanah seperti liat berpasir, berbatu, atau berkerikil. Heartleaf Golden Alexanders juga menyukai pH tanah yang cenderung basa dan dapat bertahan di area yang mengalami pembakaran terkontrol. Berkat adaptabilitas ini, ia cocok untuk rain garden, penanaman massal, menarik serangga bermanfaat, hingga dijadikan bunga potong.

Heartleaf Golden Alexanders mungkin bukan tanaman yang dikenal banyak orang, tetapi lima fakta di atas menunjukkan betapa penting dan menariknya spesies ini dalam mendukung kehidupan berbagai jenis serangga yang menjaga keseimbangan alam.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team