Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Cobh
Cobh (commons.m.wikimedia.org/Marathon)

Intinya sih...

  • Pelabuhan terbesar bagi emigran IrlandiaAntara tahun 1848 hingga 1950, sekitar 2,5 juta dari total enam juta emigran Irlandia berangkat dari pelabuhan Cobh menuju Amerika Utara.

  • Pelabuhan terakhir kapal titanicPada 11 April 1912, RMS Titanic singgah di Cobh, yang saat itu bernama Queenstown, sebagai pelabuhan terakhir sebelum melakukan pelayaran transatlantik ke New York.

  • Rumah bagi Katedral St. Colman yang ikonikSalah satu landmark paling mencolok di Cobh adalah Katedral St. Colman yang berdiri megah di puncak bukit kota.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Kota Cobh di Irlandia adalah sebuah kota pelabuhan yang dikenal dengan rumah-rumah berwarna cerah dan pemandangan laut yang menenangkan. Meski kecil, kota ini menyimpan banyak cerita sejarah yang menarik, terutama soal emigrasi dan peran pentingnya dalam pelayaran zaman dulu.

Cobh juga sering menjadi tempat singgah kapal-kapal besar yang berlayar ke berbagai belahan dunia. Dari sini, banyak orang meninggalkan Irlandia menuju kehidupan baru, dan beberapa kapal terkenal pun pernah singgah di pelabuhan ini.

1. Pelabuhan terbesar bagi emigran Irlandia

Cobh (commons.m.wikimedia.org/David P Howard)

Antara tahun 1848 hingga 1950, sekitar 2,5 juta dari total enam juta emigran Irlandia berangkat dari pelabuhan Cobh menuju Amerika Utara. Hal ini membuat Cobh menjadi pelabuhan emigrasi paling penting di Irlandia. Banyak dari mereka meninggalkan tanah kelahiran untuk mencari kehidupan yang lebih baik akibat masa-masa sulit, seperti kelaparan besar Irlandia (Great Famine).

Kota ini sering disebut sebagai "the saddest place in all of Ireland", karena banyak emigran yang harus rela berpisah dengan keluarga dan tanah airnya di pelabuhan ini. Kini, kisah para emigran ini diperingati melalui museum dan pusat pameran seperti Queenstown Story yang terletak di stasiun kereta tua di dekat dermaga sebagai penghormatan atas sejarah itu.

2. Pelabuhan terakhir kapal titanic

Cobh (commons.m.wikimedia.org/David P Howard)

Pada 11 April 1912, RMS Titanic singgah di Cobh, yang saat itu bernama Queenstown, sebagai pelabuhan terakhir sebelum melakukan pelayaran transatlantik ke New York. Di sinilah sekitar 123 penumpang naik ke kapal tersebut, kebanyakan dari mereka adalah emigran kelas tiga yang berharap memulai hidup baru di Amerika.

Peristiwa ini sangat membekas dalam sejarah Cobh, dan kota ini kini memiliki Titanic Experience, sebuah pusat pameran interaktif yang memberikan gambaran mendalam tentang kisah Titanic dan emigrasi pada masa itu. Legasi Titanic masih terasa kuat di sini, menjadikan Cobh destinasi penting bagi penggemar sejarah maritim.​

3. Rumah bagi Katedral St. Colman yang ikonik

Cobh (commons.m.wikimedia.org/Marathon)

Salah satu landmark paling mencolok di Cobh adalah Katedral St. Colman yang berdiri megah di puncak bukit kota. Katedral bergaya Gotik Perancis ini terkenal dengan lonceng carillon-nya yang terdiri dari 49 lonceng, menjadikannya carillon terbesar di Irlandia dan Inggris Raya.

Katedral ini juga berfungsi sebagai titik pandang terbaik untuk menikmati panorama pelabuhan dan rumah-rumah berwarna-warni di kota. Suara loncengnya sering terdengar hingga ke seluruh penjuru kota, menambah suasana khas Cobh yang bersejarah sekaligus hidup.​

4. Memiliki sejarah maritim dan angkatan laut yang kaya sejak abad ke-18

Cobh (commons.m.wikimedia.org/Ian S)

Pelabuhan Cobh memiliki sejarah maritim yang panjang, termasuk sebagai basis utama angkatan laut Inggris selama perang Napoleon. Selain itu, Cobh juga adalah rumah bagi Royal Cork Yacht Club yang didirikan pada tahun 1720, yang dianggap sebagai klub yacht tertua di dunia.

Peran pelabuhan ini sangat strategis bagi perdagangan dan militer, serta menjadi pusat pengiriman emigran, angkutan barang, dan kapal-kapal niaga yang berlayar ke seluruh dunia. Saat ini, pelabuhan ini masih aktif dan juga menjadi tujuan wisata kapal pesiar besar.​

5. Spike Island di dekat Cobh dulunya adalah penjara terkenal

Cobh (commons.m.wikimedia.org/Mike Pennington)

Tidak jauh dari Cobh ada Spike Island, sebuah pulau dengan sejarah yang cukup kelam. Sebelumnya pulau ini adalah lokasi biara abad ke-6, lalu berubah fungsi menjadi benteng pertahanan berbentuk bintang, dan akhirnya menjadi penjara terkenal yang dikenal dengan julukan "Alcatraz Irlandia".

Penjara ini menampung tahanan-tahanan pada masa Victoria, termasuk anak-anak, dan baru ditutup pada 2004. Kini Spike Island menjadi objek wisata, di mana pengunjung dapat merasakan kehidupan para tahanan dan tentara yang pernah berada di sana, serta mendengar berbagai cerita menarik dan menyeramkan dari masa lalu.​

Mengunjungi Cobh seperti membuka lembaran sejarah yang masih terasa hidup sampai sekarang. Di balik keindahan kotanya, ada cerita-cerita khas yang membuat tempat ini jadi unik dan layak untuk dikenang.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team