5 Fakta Menarik American Mink, Mamalia Semiaquatic Berkaki Pendek!

American mink termasuk jenis hewan mamalia semiaquatic yang menghabiskan sebagian besar waktunya di air dan di darat. Di alam liar, hewan ini memiliki cara hidup yang sangat unik mulai dari berkembang biak, mencari makanan hingga membuat sarang untuk tempat berlindung dari para predator. Selain itu, American mink mempunyai penampilan menarik yang menyerupai hewan musang.
Dikenal dengan kemampuannya yang dapat berenang dan menyelam dengan sangat cepat. Inilah beberapa fakta menarik dari american mink yang perlu kamu ketahui dilansir dari laman Animalia.bio dan Animaldiversity, sebagai berikut:
1. Habitat asli dari american mink
Populasi dari american mink tersebar luas di wilayah benua Amerika bagian utara meliputi Alaska, Kanada dan sebagian besar berhabitat di Amerika Serikat. Dilansir dari laman Animalia.bio, hewan ini sangat suka mendiami daerah di dekat perairan seperti sungai, danau, rawa dan sepanjang garis pantai. Namun, terkadang mereka juga sering menempati daerah kering yang memiliki persediaan makanan yang melimpah.
American mink merupakan hewan karnivora yang memakan mamalia kecil di antaranya tikus, dan kelinci. Saat berada di perairan, american mink berburu makanan seperti bebek, ikan dan udang.
2. Kebiasaan hidup di alam liar
American mink merupakan jenis hewan soliter yang suka hidup menyendiri di alam liar. Mereka juga memiliki sifat teritorial yang selalu mempertahankan wilayah kekuasannya dengan sesamanya. American mink sangat aktif beraktivitas pada malam hari terutama pada saat fajar dan senja. Hewan ini dikenal dengan kemampuannya yang dapat memanjat dan berenang dengan lincah.
Biasanya, mereka dapat menyelam hingga kedalaman lima meter dan memanjat hingga ketinggian 30 meter. American mink sering membuat sarang di tepi sungai dan danau dengan menggali lubang dan kemudian dilapisi rumput.
3. Ciri khas fisik american mink
Dari segi penampilan, american mink ditutupi bulu berwarna coklat tua dengan tekstur yang halus dan lebat. Dilansir dari laman Animaldiversity, mereka memiliki tubuh sepanjang 60 sentimeter dan berat tubuh antara 0,7 hingga 1.1 kilogram. Sedangkan american mink betina memiliki ukuran badan yang lebih kecil ketimbang sang jantan. Untuk anggota tubuh lainnya, american mink mempunyai kaki pendek, moncong runcing dan terdapat selaput pada jari-jari yang membantu mereka saat menyelam dan berenang.
4. Sistem reproduksi
Musim kawin dari american mink berlangsung pada musim dingin dimana sang betina dapat kawin dengan lebih dari satu jantan atau disebut juga promiscuous. Masa kehamilan betina sangatlah bervariasi yakni antara 40 hingga 75 hari.
Bayi-bayi dari american mink biasanya lahir pada musim semi yang terjadi pada bulan April dan Mei. Setiap bayi yang baru lahir memiliki berat 8 gram dengan kulit merah muda. American mink akan mencapai tingkat kematangan saat berusia 10 bulan.
5. Hewan yang masih terjaga populasinya
Populasi dari american mink di alam liar saat ini masih dikategorikan stabil oleh badan konservasi alam dunia. Mereka juga pernah disebarkan di wilayah Inggris, Skotlandia dan Wales dimana jumlah populasinya di tiga negara tersebut mencapai 108.750 individu. American mink sangat tergantung dengan wilayah perairan yang menyediakan makanan utama mereka. Salah satu ancaman terbesar hewan ini adalah terkontaminasinya air dengan bahan-bahan kimia hasil pembuangan industri.
Nah, itulah beberapa fakta menarik dari american mink yang berasal dari benua Amerika. Memiliki pergerakan yang cepat membuat hewan ini sangat sulit untuk ditemukan di alam liar.