Korea Selatan sering dianggap sebagai negara yang modern, dinamis, dan terbuka karena pengaruh budaya pop-nya yang mendunia. Demam K-Pop, drama Korea, hingga tren fashion dari Seoul seolah menunjukkan wajah negara yang serba cepat dan progresif. Banyak orang membayangkan Korea Selatan sebagai tempat yang liberal, penuh kebebasan berekspresi, dan selalu selangkah lebih maju dalam urusan budaya dan teknologi.
Tapi di balik gemerlap panggung hiburan dan citra modernitas, Korea Selatan ternyata punya sisi konservatif yang sangat kuat. Banyak nilai tradisional yang masih mengakar dalam kehidupan sosial dan budaya masyarakatnya. Ada batasan-batasan sosial yang jarang disorot dalam dunia K-Drama, tapi nyata terasa di kehidupan sehari-hari. Berikut ini beberapa fakta menarik tentang bagaimana Korea Selatan menyembunyikan konservatisme dalam wajah modern yang sering ditampilkan ke dunia.