Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Awan lenticular (commons.wikimedia.org/Alan Jamieson)
Awan lenticular (commons.wikimedia.org/Alan Jamieson)

Awan lenticular adalah salah satu jenis awan yang paling menarik dan misterius. Bentuknya yang mirip dengan piring terbang atau UFO sering membuat orang penasaran dan bingung. Apa sebenarnya awan lenticular itu? Bagaimana cara terbentuknya? Apa saja fakta unik tentang awan lenticular? Yuk, kita simak bersama!

1. Terbentuk di belakang pegunungan

Awan lenticular memiliki lapisan (commons.wikimedia.org/Josvandamme)

Awan lenticular biasanya terbentuk di belakang pegunungan atau bukit yang menghalangi aliran udara. Ketika udara lembab dan stabil mengalir secara vertikal melewati pegunungan, udara tersebut akan terbelokkan oleh angin kencang di atasnya, dan membentuk gelombang-gelombang berdiri di sisi bawah angin. Jika suhu di puncak gelombang turun di bawah titik embun, uap air di udara akan mengembun dan membentuk awan lenticular.

Awan lenticular dapat terdiri dari satu lapisan atau beberapa lapisan yang ditumpuk. Bentuknya yang melengkung dan halus menyerupai lensa atau piring terbang. Awan lenticular dapat ditemukan di berbagai ketinggian, mulai dari 2.000 meter hingga 12.000 meter. Ada tiga jenis utama awan lenticular, yaitu altocumulus lenticularis, stratocumulus lenticularis, dan cirrocumulus lenticularis, tergantung pada ketinggian dan ukuran awan tersebut.

2. Sering dikira sebagai UFO

Editorial Team

Tonton lebih seru di