Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Belalang Carolina
belalang carolina (commons.wikimedia.org/Jasper Shide)

Intinya sih...

  • Belalang Carolina mampu berkamuflase dengan warna cokelatnya, memiliki panjang sekitar 8-10 cm, dan punya banyak predator seperti tawon, laba-laba, burung, kelelawar, dan belalang sembah.

  • Hewan ini merupakan hama yang merugikan di Amerika Utara karena menyerbu tanaman pertanian. Tumbuhan yang diserang bervariasi mulai dari tembakau, kacang, jagung hingga kentang.

  • Individu jantan lebih sering terbang daripada individu betina. Belalang Carolina juga bisa hidup di pemukiman dan perkotaan asalkan ada makanan, tempat persembunyian, dan sinar matahari.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bukan sekadar serangga biasa, belalang merupakan serangga yang dekat dengan kehidupan manusia. Pasalnya, hewan yang ahli melompat tersebut sering terlihat di taman, kebun, sawah, hingga area pemukiman. Belalang juga bisa ditemukan dimanapun, mulai dari Asia hingga Amerika. Nah, Dissosteira carolina atau belalang carolina merupakan spesies yang bisa dijumpai di Amerika Utara.

Ia merupakan belalang berwarna cokelat yang sangat ahli berkamuflase. Di tempat asalnya, hewan ini merupakan hama yang cukup merugikan dan kehadirannya jadi momok tersendiri bagi para petani. Selain itu, belalang carolina juga sudah beradaptasi untuk hidup dengan manusia. Penasaran dengan seluk-peluk serangga ini? Nah, mari simak pembahasan berikut dengan cermat!

SAYA UDAH NGESUBMIT SATU ARTIKEL YANG JUDULNYA SAMA, TAPI BELOM DIEDIT DAN BELUM ADA PARAGRAF PENUTUP/PEMBUKANYA.

YANG ITU DITOLAK/DIBIARIN AJA.

YANG DIEDIT YANG INI AJA.

1. Mampu berkamuflase di tanah dengan warna cokelatnya

belalang carolina (commons.wikimedia.org/Mdf)

Secara umum, serangga ini punya beberapa varian warna, yaitu kuning, cokelat, abu-abu, dan hitam. Warna-warna tersebut bukan hiasan semata karena berguna sebagai alat kamuflase. Tercatat, belalang carolina mampu berkamuflase dengan baik entah di tanah, pasir, kayu kering, tumbuhan kering, bebatuan, hingga dedaunan kering. Kemampuan kamuflasenya sangat baik sehingga mampu menipu predator dan manusia. Soal ukuran, belalang carolina termasuk spesies yang cukup besar dengan panjang sekitar 8 - 10 centimeter.

2. Punya banyak predator

belalang carolina (commons.wikimedia.org/Paul Harrison)

Dilansir Bentler, predator utama dari belalang carolina adalah tawon, laba-laba, burung, kelelawar, dan belalang sembah. Nah, predator-predator tersebut sudah mengembangkan adaptasi khusus untuk menangkap belalang carolina tanpa harus melihatnya. Contohnya, kelelawar menggunakan ekolokasi sehingga ia tak perlu melihat di mana belalang ini berada. Di sisi lain, laba-laba tinggal menunggu di sarang sampai belalang ini terjebak di jaringnya. Alhasil, mau sejago apapun belalang carolina berkamuflase ia tetap bisa dimangsa oleh berbagai jenis predator.

3. Jadi hama yang merugikan di Amerika Utara

belalang carolina (commons.wikimedia.org/Judy Gallagher)

Laman University of Wyoming menjelaskan kalau makanan utama belalang ini adalah rumput dan dedaunan. Sebenarnya, jika hanya satu atau dua individu yang hadir di kebun dan ladang hal tersebut tidak jadi masalah. Namun, masalah akan timbul jika satu kawanan belalang datang ke area pertanian dan kemudian menyerbu tanaman yang ditanam dan dirawat.

Lebih lanjut, hewan ini berstatus sebagai hama di beberapa daerah di Amerika Utara, seperti di Saskatchewan, Ontario, Oklahoma, dan Arizona. Tumbuhan yang diserang hewan ini juga bervariasi, seperti tembakau, kacang, jagung, hingga kentang. Serangan belalang carolina juga bisa melumpuhkan ekonomi beberapa daerah. Untungnya, saat ini teknologi semakin maju dan para petani bisa membasmi belalang carolina.

4. Individu jantan lebih sering terbang dari individu betina

belalang carolina (commons.wikimedia.org/Judy Gallagher)

Laman iNaturalist menjelaskan kalau belalang carolina sama seperti belalang lain, yaitu bisa terbang dengan baik. Namun, ada perbedaan kebiasaan terbang antara individu betina dan jantan. Dalam hal ini, individu jantan lebih sering terbang jika dibandingkan individu betina. Daripada terbang, individu betina lebih sering makan dan beristirahat di sekitar tumbuhan atau di atas tanah. Tak hanya itu, belalang ini juga sering berjemur, khususnya pada pagi hari dan pada saat suhu lingkungan berada di angka 32 - 43 °C. Nah, kebiasaan berjemur tersebut dilakukan dalam kurun waktu dua hingga tiga jam.

5. Bisa hidup di pemukiman dan perkotaan

belalang carolina (commons.wikimedia.org/Christina Butler)

Dilansir Picture Insect, belalang carolina dapat ditemukan di benua Amerika, tepatnya di wilayah Amerika Utara dan tengah. Spesifiknya, ia menghuni Kanada bagian selatan, keseluruhan wilayah Amerika Serikat, dan Meksiko bagian utara. Karena penyebarannya yang luas, belalang carolina cukup terkenal. Ia juga sering berjumpa dengan manusia, alhasil orang-orang sangat familiar dengan serangga ini.

Hewan ini sangat adaptif, sebab ia bisa hidup di rerumputan, kebun, taman, pinggir jalan, area pemukiman, sampai di tengah kota besar. Selama suatu tempat menyediakan makanan, tempat persembunyian, dan sinar matahari maka tempat tersebut dapat ia tinggali. Untungnya, belalang carolina tidak berbahaya. Jadi, ia jarang dibunuh, bahkan jika berkeliaran di area pemukimab sekalipun.

Tak cuma berstatus sebagai hama, belalang carolina juga memiliki banyak kemampuan yang luar biasa. Nah, kemampuan-kemampuan tersebut ia gunakan untuk bertahan hidup di alam liar yang sangat keras. Sebagai serangga kecil, ia juga harus selalu waspada akan kehadiran predator dan gangguan dari manusia. Jika tidak waspada, hewan ini bisa mati muda karena berbagai ancaman.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team