Meski tidak memiliki daratan, Jupiter nyatanya memiliki samudra. Lagi-lagi, samudra di Jupiter bukan berisi air melainkan, hidrogen metalik. Samudra ini terletak sekitar 13.000 mil dari bagian terluar Jupiter. Menurut Futurism, karena isinya hidrogen metalik, apa pun yang tenggelam ke dalamnya tidak akan dapat melihat apa-apa lagi.
Samudra ini juga berfungsi sebagai generator listrik bagi Jupiter. Pasalnya keberadaan samudra ditambah dengan rotasi yang cepat menciptakan arus listrik sebesar 10 juta amp, dan aurora super terang di wilayah kutub Jupiter.
Pada dasarnya, Jupiter adalah Venus dalam versi raksasa. Planet ini tidak ramah bagi manusia, bahkan 'tega' menghancurkan pesawat NASA yang sudah jauh-jauh terbang hanya untuk mengunjunginya.
Bisakah robot atau probe bertahan lama di Jupiter? | Sangat sulit. Probe seperti Galileo hanya bertahan beberapa menit sebelum rusak karena tekanan dan suhu yang meningkat tajam saat turun ke atmosfer. |
Apa yang membuat Jupiter begitu berbahaya untuk didarati? | Gabungan tekanan ekstrem, suhu ribuan derajat, dan medan magnet kuat menjadikannya lingkungan paling mematikan di tata surya. Bahkan teknologi canggih saat ini pun belum mampu bertahan di sana. |
Jika Jupiter bukan planet padat, apakah mungkin ada “dasar” yang bisa dicapai? | Secara teori ada inti, tapi tidak bisa disebut sebagai dasar yang bisa didatangi. Tekanan dan panasnya begitu ekstrem sehingga tidak ada material atau teknologi yang dapat mencapainya saat ini. |