Cacing adalah salah satu jenis hewan yang memiliki keanekaragaman luar biasa. Selama ini kamu mungkin hanya mengenal cacing sebagai hewan berbentuk silinder berwarna coklat yang hidup di tanah. Tapi cacing sebenarnya terdiri dari berbagai jenis dengan bentuk dan tingkah laku yang beragam.
Contohnya adalah 5 jenis cacing berikut ini. Ada yang berbentuk unik, punya kemampuan unik, bahkan ada yang merupakan pemegang rekor di dunia binatang. Ini dia ulasannya.
Planaria bukan saja merupakan salah satu cacing yang paling luar biasa, tapi juga salah satu hewan paling menakjubkan. Cacing pipih ini terkenal dengan kemampuan regenerasinya yang super hebat. Jika seekor planaria dipotong menjadi dua bagian, maka kedua bagian tersebut masing-masing akan melakukan regenerasi hingga menjadi 2 ekor planaria utuh.
Kalau itu belum tampak cukup hebat, perhatikan fakta berikut: Laman Nature melaporkan bahwa seekor planaria bisa dipotong hingga menjadi 279 bagian, dan masing-masing menjadi planaria baru! Selain itu, ternyata setelah dipotong pun mereka masih mengingat memori yang mereka miliki sebelum dipotong. Luar biasa bukan?
Bukan tanpa alasan jika cacing Xenoturbella bocki mendapat julukan cacing paradoks. Cacing biasanya memang adalah hewan yang sederhana, tubuhnya hanya berbentuk silinder panjang tanpa kaki atau tangan. Tapi Xenoturbella bocki bisa dibilang terlalu sederhana.
Live Science menyebut bahwa cacing ini hampir gak punya segalanya: mata, usus, sistem pembuangan, organ reproduksi, dan otak. Mereka punya mulut dan lambung, tapi gak ada anus. Gak heran kalau para ahli masih belum sepenuhnya paham cara mereka makan dan berkembang biak, bagaimana daur hidupnya, dan banyak hal lain tentang mereka.
Namanya terdengar sangat tidak keren, tapi bisa dipahami kenapa mereka mendapat sebutan seperti itu. Cacing pantat babi (Chaeopterus pugapornicus) mendapatkan namanya karena bagian tubuhnya yang bisa mengembang.
Laman Our Breathing Planet menyebut bahwa cacing ini hidup di kedalaman laut sekitar 900 hingga 1.200 m. Mereka tidak hidup di dasar laut, tapi mereka juga gak bisa berenang. Sebaliknya, mereka hanya melayang-layang di air sambil mencari makan berupa sisa-sisa makhluk hidup.
Beberapa spesies cacing pipih, misalnya Pseudobiceros hancockanus punya ritual kawin yang sangat unik bahkan aneh. Cacing ini merupakan hermafrodit, yang artinya mereka memiliki kelamin jantan sekaligus betina. Kalau begitu, saat akan kawin, siapa yang harus menjadi jantan dan siapa yang akan menjadi betina?
Laman Wired menjelaskan bahwa cacing ini punya cara tersendiri untuk menentukannya: beradu penis. Ya, kamu gak salah baca. Dua cacing pipih akan saling beradu penis, saling menusuk dengan penis mereka yang tajam. Siapapun yang menang akan menjadi jantan, sedangkan yang kalah harus rela menjadi betina.
Kenapa kedua cacing sama-sama ingin menjadi jantan dan tidak mau menjadi betina? Karena menghasilkan telur adalah tugas yang melelahkan. Selain itu tentu saja mereka tidak mau kalah karena tidak ingin mendapat terlalu banyak tusukan-tusukan penis yang tajam. Ouch!
Satu cacing lagi yang memiliki keunikan luar biasa adalah cacing tali sepatu (Lineus longissimus). Apa keistimewaan mereka? Cacing yang hidup di perairan dangkal di Laut Utara ini tercatat sebagai hewan terpanjang di dunia!
Guinness Book of World Record mencatat bahwa pada tahun 1864, seekor spesimen cacing tali sepatu diukur memiliki panjang mencapai 55 meter! Itu jauh lebih panjang daripada paus biru yang merupakan hewan terbesar di dunia. Dan bukan mustahil cacing ini bahkan bisa tumbuh lebih panjang lagi dari itu.
Itulah 5 spesies cacing yang sangat unik, mulai dari soal bentuk hingga kemampuannya. Gimana, ternyata hewan yang sederhana seperti cacing pun bisa membuat kita kagum bukan?