Kasus psikopat yang dilakukan oleh Thomas Cream juga menjadi salah satu bukti bahwa psikopat merupakan orang cerdas dan terkadang memiliki posisi terhormat di masyarakat. Kasus-kasus pembunuhan yang dilakukannya juga menegaskan bahwa psikopat sangatlah berbeda dengan sosiopat.
Ya, Thomas Cream adalah seorang dokter yang juga sempat mengenyam Pendidikan Kedokteran di Universitas McGill Montreal, Kanada. Bahkan, seperti ditulis dalam Canada's History, Thomas Cream juga anak dari keluarga kaya raya yang cukup terpandang di wilayahnya.
Thomas Cream dilahirkan pada 27 Mei 1850 di Skotlandia. Empat tahun setelah kelahirannya, orangtuanya pindah ke Kanada dan di sana keluarganya mendapatkan pekerjaan yang bagus hingga akhirnya memiliki kekayaan dan posisi terhormat di tengah warga lokal Quebec, Kanada.
Thomas Cream mengawali karier psikopatnya dengan membuka praktik aborsi ilegal, bahkan pada awalnya sempat melakukan pembunuhan terhadap seorang perempuan yang dijejalkan penuh kloroform (obat bius) dalam tubuhnya. Namun, ia tidak terbukti bersalah meskipun kepolisian sangat yakin bahwa Thomas adalah pelakunya.
Pada 1880, pasien aborsi selanjutnya juga ditemukan meninggal. Lagi-lagi polisi tidak menemukan bukti kuat yang mengarah pada Thomas. Baru pada 1881, polisi bisa menangkap Thomas karena benar-benar terbukti membunuh seorang pria bernama Daniel Stott. Ia dihukum penjara seumur hidup, namun sempat bebas bersyarat karena berperilaku baik dan sopan.
Ia kembali ke Inggris dan kejadian selanjutnya adalah pembunuhan berantai yang mirip dengan Jack the Ripper. Thomas terbukti melakukan beberapa pembunuhan sadis di London dan ia dihukum mati pada 1892 di Inggris. Yang mengerikan adalah ia sempat mengaku sebagai Jack the Ripper, pembunuh berantai yang juga tak terungkap hingga kini.