Pemberian nama suatu objek astronomi memiliki standar yang diatur oleh persatuan astronomi internasional atau International Astronomical Union (IAU). Ketika menemukan objek baru di luar angkasa, para peneliti dan ahli astronomi tidak hanya mempelajari karakteristik dan posisi objek, tetapi juga memberikan nama yang tepat.
Bahasa Hawaii beberapa kali digunakan untuk menamai objek astronomi baru. Alasannya diduga karena sejarah masyarakat Hawaii, di mana masyarakat Hawaii kuno dikenal sebagai astronomer yang baik. Selain itu, banyak objek antariksa yang ditemukan dengan menggunakan teleskop yang ada di stasiun antariksa Hawaii.
Masyarakat Hawaii memiliki bahasa asli yang disebut ʻŌlelo Hawaiʻi. Uniknya, bahasa ini hanya memiliki 13 karakter. Simak daftar objek astronomi yang namanya diambil dari bahasa Hawaii beserta penjelasannya dalam daftar berikut.