Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
wikipedia.org

Sama seperti materi lain yang memiliki umur dan tidak dapat terus ada selamanya, bintang-bintang juga memiliki umur dan suatu saat harus lenyap. Bintang-bintang ini mengakhiri evolusi mereka dalam ledakan kosmik masif yang dikenal sebagai supernova.

Ketika supernova meledak, sekitar 15.000 hingga 25.000 mil (15.000 hingga 40.000 kilometer) per detik materi terbuang ke ruang angkasa. Ledakan-ledakan ini menghasilkan banyak materi di alam semesta, termasuk elemen yang membentuk planet kita dan bahkan diri kita sendiri.

Selain itu, ada beberapa fakta menarik lain mengenai supernova. Apa sajakah itu? Berikut ulasannya.

1. Supernova tertua yang tercatat adalah 2 milenium yang lalu

wikipedia.org

Pada 185 M, para astronom Cina memperhatikan sebuah cahaya terang di langit yang kemudian didokumentasikan dalam Kitab Nanti Han. Para astronom kuno ini mencatatnya sebagai kilauan mirip bintang. Benda tersebut juga tidak nampak berjalan di langit seperti komet. Selama delapan bulan berikutnya, benda tersebut perlahan menghilang dari pandangan. Mereka menyebutnya sebagai "bintang tamu" dan dinamai SN 185.

2. Di jagat raya, satu supernova terjadi setiap satu detik

wikipedia.org

Setiap satu detik terdapat supernova yang terjadi di suatu tempat di alam semesta. Di galaksi Bimasakti sendiri hanya ada rata-rata dua supernova per abad. Yang terakhir diamati secara langsung di galaksi kita adalah lebih dari 400 tahun yang lalu. Johannes Kepler, seorang astronom Jerman menyebut supernova tersebut sebagai SN 1604.

3. Mayoritas unsur yang ada di alam semesta tercipta akibat supernova

sciencenews.or

Sebagian besar unsur kimia dibuat di dalam supernova. Proses normal di dalam bintang-bintang dan nukleosintesis bintang menciptakan fusi hidrogen untuk menciptakan unsur-unsur, dari helium menjadi besi. Kendati demikian, untuk menciptakan unsur-unsur yang lebih berat misalnya uranium, dibutuhkan sesuatu yang lebih panas dan lebih berenergi daripada inti bintang .

4. Begitu terjadi, cahaya supernova dapat mengalahkan galaksi

extremetech.com

Saat terjadi, supernova tampak lebih terang dari galaksi. Dalam tempo yang singkat, satu supernova dapat dengan mudah mengalahkan seluruh galaksi bintang, melepaskan energi sebanyak mungkin dalam satu ledakan seperti yang akan dimiliki matahari dalam 10 miliar tahun.

5. Tidak semua supernova menghancurkan bintang induk

ox.ac.uk

Tidak semua supernova menghancurkan bintang. Beberapa ledakan bintang tidak menghancurkan bintang induk. Hal ini dikenal sebagai stellar impostors dan bukanlah supernova sejati, meskipun mereka sering sekali dikira sebagai bintang.

Sebaliknya, mereka adalah sejenis nova yang sangat kuat, sebuah fenomena yang menyebabkan bintang melepaskan energi dalam jumlah besar dan mencerahkan secara signifikan untuk periode yang singkat.

6. Terjadinya supernova dapat menghasilkan hamburan residu yang tampak indah

phillyvoice.com

Supernova dapat menghasilkan residu atau sisa-sisa yang sangat indah. Hasil dari kekuatan yang sangat besar dan tampaknya destruktif ini seringkali cukup menakjubkan.

Beberapa objek bintang paling terkenal yang kita kenal saat ini terbentuk oleh supernova yang terjadi ratusan atau ribuan tahun yang lalu. Termasuk Nebula Kepiting (M1) dan Tycho's Supernova Remnant (SN 1572).

Itu tadi beberapa fakta mengenai supernova. Sungguh menakjubkan bukan?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team