Bismarck, kapal tempur terbaru milik Kriegsmarine (angkatan laut Jerman Nazi) akhirnya diterjunkan ke Laut Atlantik untuk berburu kapal dagang milik Britania Raya pada 21 Mei 1941.
Sebelumnya, keberadaan Bismarck menjadi rumor yang mengkhawatirkan tentang proyek kapal tempur super yang dilakukan Jerman Nazi. Akhirnya, kekhawatiran itu menjadi kenyataan.
Kekhawatiran pihak sekutu bukan tanpa alasan. Jerman Nazi memiliki kemungkinan untuk membuat kapal tempur yang bahkan melebihi batasan perjanjian internasional.
Jika itu terjadi, siapa pun yang berhadapan dengan Jerman akan kesulitan menghadapi kapal tempur tersebut karena kapal sekutu akan kalah dari segi teknologi, persenjataan maupun ukuran.
Namun, keganasan Bismarck ternyata tidak bertahan lama. Setelah menenggelamkan HMS Hood kebanggaan angkatan laut Britania Raya pada 24 Mei 1941, Bismarck langsung diburu oleh Britania Raya yang murka. Bismarck akhirnya berhasil ditenggelamkan pada 27 Mei 1941, berselang 3 hari setelah menenggelamkan HMS Hood.
Lalu, bagaimana bisa kapal tempur yang menjadi terbesar di Eropa pada saat itu dan seharusnya menjadi kunci kemenangan Jerman Nazi akhirnya dapat ditaklukkan. Mari kita lihat fakta berikut ini.