6 Jenis Ikan yang Berbentuk Unik, Ada yang seperti Kelelawar

Ikan kelelawar adalah jenis ikan dalam famili Ogcocephalidae yang terdiri dari sekitar enam puluh spesies. Nama mereka berasal dari bentuk tubuhnya yang pipih dan lebar serta dua sirip di sisi tubuhnya yang tampak seperti sayap. Spesies pada foto di atas adalah ikan kelelawar berbibir merah (Ogcocephalus darwini) yang hidup di Kepulauan Galapagos.

Dilansir Britannica, ikan kelelawar bukan perenang yang baik. Mereka hidup di dasar laut dan bergerak dengan cara berjalan menggunakan bantuan siripnya. Kebanyakan spesies hidup di laut dalam, tapi ada juga yang bisa ditemukan di laut dangkal. Ikan kelelawar berukuran tak terlalu besar dengan panjang rata-rata sekitar 36 cm.

Jenis ikan yang satu ini juga bukan perenang yang baik. Namanya adalah ikan katak dan nama itu cocok karena bentuk tubuh mereka yang gempal, bermulut lebar, dan punya dua sirip yang tampak seperti kaki. Ikan katak tergabung dalam famili Antennariidae dan terdiri dari sekitar lima puluh spesies.

Sama seperti ikan kelelawar, ikan katak juga menggunakan dua siripnya yang kuat untuk berjalan di dasar laut. Kemampuan kamuflase yang luar biasa juga menjadi ciri khas ikan ini. Spesies pada foto di atas adalah ikan katak berambut (Antennarius striatus) yang penampilannya menyerupai alga atau landak laut.

Sementara, ikan matahari memiliki bentuk yang sangat unik karena tubuhnya pipih dan lebar yang vertikal, bukan horizontal. Mereka juga memiliki dua sirip besar di atas dan bawah tubuhnya yang membuat penampakannya semakin ajaib. Ikan matahari tergabung dalam genus Mola yang terdiri dari tiga spesies.

Ikan matahari memiliki ukuran yang luar biasa. Dilansir National Geographic, spesies Mola mola memiliki panjang vertikal hingga 4,2 meter, sedangkan beratnya mencapai 2,2 ton. Itu membuat Mola mola jadi ikan bertulang sejati dengan bobot paling berat di dunia. Makanan mereka mencakup ubur-ubur, ikan kecil, plankton, dan alga.

Ada pula ikan sebelah, ikan dari famili Soleidae yang juga memiliki tubuh pipih. Mereka terdiri dari sekitar 30 genus yang berisi 130 spesies yang tersebar di laut tropis dan temperate. Sebutan ikan sebelah muncul karena keunikan mereka, yaitu kedua matanya terletak di sisi kanan tubuhnya, bukan di kedua sisi tubuh seperti ikan pada umumnya.

Keunikan tersebut berhubungan dengan cara mereka berkamuflase di dasar laut. Ikan sebelah "berbaring" di dasar laut pada sisi kirinya sehingga kedua matanya yang berada di sisi kanan bisa melihat. Karena bentuk dan cara hidupnya yang unik, mereka disebut sole fish dalam bahasa Inggris yang artinya ikan sol atau ikan telapak.

Belut ular adalah hewan yang bentuknya menyerupai belut dan ular, tapi sebenarnya mereka adalah sejenis ikan. Ikan ini tergabung dalam famili Ophichthidae dengan lebih dari tiga ratus spesies, seperti dilansir laman Fishbase. Mereka memiliki ekor yang lancip dan bisa digunakan untuk menggali pasir di dasar laut untuk membuat lubang persembunyian.

Belut ular bersembunyi dalam lubang untuk melindungi diri dari predator sekaligus berburu mangsa berupa ikan, krustasea, dan cumi-cumi. Spesies pada gambar di atas adalah belut ular tutul (Ophichthus ophis) yang panjangnya bisa mencapai 1,2 meter. Spesies terbesar belut ular sendiri bisa berukuran dua kali lipat dari itu.

Ikan dayung atau oarfish adalah ikan dengan tubuh yang berbentuk seperti pita yang sangat panjang. Tubuh mereka pipih dan dihiasi sirip di bagian atas yang memanjang dari atas mata hingga ke ujung ekor. Ikan dayung tergabung dalam famili Regalecidae dan terdiri dari tiga spesies.

Spesies yang terbesar adalah ikan dayung raksasa (Regalecus glesne) yang bisa mencapai panjang 17 meter dan berat 270 kilogram, dilansir National Geographic. Itu sebabnya, mereka adalah spesies ikan bertulang sejati yang terpanjang di dunia. Meski besar, ikan dayung tidak berbahaya karena mereka tak punya gigi tajam dan hanya makan hewan laut kecil.

Hewan yang sudah dikenal banyak orang seperti ikan pun bisa memiliki bentuk tubuh yang unik dan menakjubkan. Seraya pengetahuan manusia tentang dunia bawah laut semakin bertambah, kemungkinan besar kita akan menemukan semakin banyak jenis ikan yang luar biasa!