ilustrasi rusa kutub (unsplash.com/Robert Kalinagil)
Rusa kutub dapat dijumpai di wilayah tundra Arktik dan hutan di daerah Greenland, Scandinavia, Rusia, serta Amerika Utara. Habitatnya dikenal sebagai wilayah dengan perubahan intensitas cahaya matahari yang ekstrem, dari periode musim panas dengan durasi siang yang panjang, lalu berganti ke periode musim dingin yang gelap.
Dilansir jurnal yang dipublikasikan oleh Royal Society Publishing, rusa kutub dapat mengatur refleksi cahaya yang masuk ke dalam matanya agar dapat melihat dalam kegelapan. Kemampuan ini didukung oleh kehadiran Tapetum Lucidum (TL) pada matanya. Pengaturan refleksi tersebut menyebabkan perubahan pada warna mata rusa kutub, lho.
Ketika musim panas tiba, cahaya yang direfleksikan sangat banyak untuk menyesuaikan dengan durasi sinar matahari yang panjang dan menyebabkan matanya terlihat berwarna cokelat. Saat musim dingin tiba, pupil melebar karena gelap dan membuat cahaya yang terefleksi menjadi berkurang sehingga rusa kutub melihat dengan lebih jelas dalam kegelapan. Oh iya, perubahan ini menyebabkan warna matanya berubah dari cokelat ke biru. Keren, ya!