Elk adalah mamalia herbivora yang bisa hidup selama 8 hingga 12 tahun. Mereka juga dikenal sebagai wapiti, kata Amerika asli yang berarti rusa berwarna terang. Nama ilmiah mereka adalah Cervus canadensis.
Jika ingin mengetahui perbedaan mereka dengan spesies rusa lainnya, maka fakta berikut ini akan menjelaskan semuanya!
Ada beberapa cara untuk membedakan elk dari moose, tapi ukuran dan bentuk tanduknya adalah perbedaan fisik yang cukup jelas. Moose bisa tumbuh hingga 6.5 kaki sementara elk biasanya berukuran 3 hingga 5 kaki. Moose jantan juga memiliki tanduk yang lebih lebar dan datar sementara tanduk elk cenderung lebih memanjang dan memiliki ujung yang keluar.
Kamu juga bisa membedakan moose dan elk dari struktur sosial mereka, dilansir Treehugger. Moose cenderung lebih menyendiri sementara elk bepergian dalam kelompok besar.
A-Z Animals menjelaskan bahwa selama musim kawin, elk jantan menggunakan raungan bernada tinggi yang disebut bugling untuk menarik pasangan betina mereka. Suara keras ini memiliki frekuensi dasar 2 kHz atau lebih. Elk menggunakannya untuk membangun, memajukan dan mempertahankan wilayah mereka di musim dingin. Anggota keluarga rusa tidak ada yang sevokal elk.
Cara berkomunikasi elk yang lain adalah melalui kaki mereka. Peneliti menemukan bahwa tulang pergelangan kaki elk mengeluarkan suara retak atau letupan ketika mereka berjalan. Estes Park Colorado menjelaskan bahwa suara tersebut setidaknya digunakan untuk memberi tahu elk lain bahwa mereka sedang mendekat dari belakang.
Tidak sama seperti rusa kutub yang baik betina maupun jantan memiliki tanduk, elk sama seperti rusa lain yang betinanya tidak mempunyai tanduk. Selama pertumbuhannya, tanduk elk dilapisi dengan lapisan kulit halus yang akan rontok saat suhu menghangat di musim panas. Selama musim kawin, elk jantan menggunakan tanduknya untuk bersaing satu sama lain. Mereka menundukkan kepala dan membenturkannya ke jantan lain untuk menunjukkan kekuatan dan menarik perhatian betina, dilansir A-Z Animlas.
Treehugger menjelaskan bahwa di mana pun wilayah yang elk tinggali, mereka selalu lebih aktif ketika dingin. Kamu bisa melihat mereka lebih sering selama musim dingin dan musim gugur ketika musim kawin. Kamu juga berkesempatan melihatnya pada awal musim semi. Misalnya di Neal Smith National Wildlife Refuge di Lowa, elk menghabiskan musim panas mereka dengan merumput dan mencari makan di pagi hari dan tengah malam untuk menghindari panas.
Elk Amerika Utara memiliki berat 700 pon dan merupakan salah satu spesies rusa terbesar di bumi. Walaupun ukuran elk cukup besar, mereka tidaklah lambat. Elk jantan bisa berlari sejauh 40 mil per jam. Mereka juga bisa melompat setinggi 8 kaki, dilansir Estes Park Colorado.
Melansir A-Z Animals, sapi termasuk sebagai hewan ruminansia yang mengunyah makanannya dua kali. Mereka akan menelan makanannya kemudian mengeluarkan makanan yang sudah dicerna dan mengunyahnya lagi untuk memperlancar pencernaannya. Elk juga melakukan hal yang sama. Mereka banyak memakan alang-alang, tanaman berbunga dan herba di musim panas. Sedangkan di musim dingin mereka banyak memakan tumbuhan berkayu.
Menariknya, bayi elk yang baru lahir akan disembunyikan selama beberapa hari. Elk betina akan menemukan area yang disamarkan seperti semak-semak tebal atau rerumputan tinggi untuk menyembunyikan bayi mereka yang tidak bergerak hingga berusia sekitar 16 hari. Hal ini mereka lakukan untuk menghindari menarik pemangsa, dilansir Treehugger.
Menarik bahwa spesies rusa satu ini cenderung memilih cuaca dingin daripada panas. Terlepas dari tubuh besar mereka, elk nyatanya mampu berlari cepat. Fakta apa yang baru kamu ketahui?