8 Fakta Unik Tentang Beruang yang Gak Banyak Diketahui

Seperti disebutkan tadi, ada delapan spesies beruang yang hidup di dunia saat ini. Tahukah kamu bahwa salah satunya adalah panda? Meski banyak orang menganggap beruang dan panda adalah dua jenis hewan yang berbeda, nyatanya panda (Ailuropoda melanoleuca) termasuk famili Ursidae alias keluarga beruang.

Dulu, panda memang sempat dikira hewan yang berbeda dengan beruang. Itu karena mereka punya banyak perbedaan dibanding beruang lain, misalnya menu makannya yang justru lebih dominan tumbuhan. Namun, penelitian terhadap DNA mereka akhirnya memunculkan kesimpulan bahwa panda memang termasuk spesies beruang.

Karena memiliki gigitan yang kuat, cakar yang tajam, serta kemampuan berburu yang hebat, banyak orang mengira bahwa beruang adalah hewan karnivor. Padahal sebenarnya hampir semua spesies beruang adalah omnivor. Bahkan panda pun adalah omnivor karena selain makan bambu, mereka juga kadang makan hewan kecil, telur, bahkan bangkai.

Satu-satunya spesies beruang yang merupakan karnivor sejati adalah beruang kutub (Ursus maritimus). Mangsa utama mereka adalah anjing laut, tapi mereka juga kadang makan hewan kecil lain dan bahkan bangkai paus.

Beruang kutub memang adalah predator anjing laut, tapi tahukah kamu bahwa ternyata kerabat terdekat dari keluarga beruang adalah keluarga anjing laut? Ya, secara taksonomi, beruang tergabung dalam ordo Carnivora, sebuah ordo yang juga mencakup klad Pinnipedia alias keluarga anjing laut, singa laut, serta walrus.

Ordo Carnivora juga mencakup jenis hewan lain seperti anjing, kucing, serta musang. Tapi yang kekerabatannya paling dekat dengan beruang adalah keluarga anjing laut, seperti disebut National Geographic. Kedua jenis hewan tersebut memiliki leluhur yang sama, salah satunya adalah hewan bernama Puijila darwini yang hidup sekitar 24 juta tahun yang lalu.

Fakta ini mungkin membuatmu sedikit bingung. Bukankah jelas-jelas beruang kutub itu berwarna putih? Ya, rambut mereka memang putih, tapi di balik rambut tersebut sebenarnya ada kulit yang berwarna hitam legam. Fungsi warna kulitnya yang hitam itu sendiri adalah untuk menyerap panas karena mereka tinggal di kutub utara yang dingin.

Sementara beruang cokelat (Ursus arctos) juga unik karena ternyata rambut mereka gak selalu berwarna cokelat seperti namanya. Laman Animal Diversity menyebut bahwa rambut beruang cokelat memiliki warna yang berkisar dari warna krem hingga nyaris hitam. Itu bergantung pada kondisi habitat mereka tempat mereka berkamuflase.

Beruang mungkin terlihat seperti hewan yang gendut dan lambat. Tapi jangan salah, mereka sebenarnya bisa berlari lebih cepat daripada manusia. Laman World Atlas menyebut bahwa beruang grizzly alias salah satu subspesies beruang cokelat mampu berlari dengan kecepatan mencapai 56 km per jam.

Kecepatan itu masih jauh di atas rekor sprinter tercepat dunia, Usain Bolt, yang pernah mencatat kecepatan maksimal sekitar 43 km per jam. Artinya, mencoba kabur dari kejaran beruang adalah sia-sia karena kamu pasti akan tertangkap!

Tak hanya mampu berlari kencang, beruang juga bisa sangat berbahaya karena punya kekuatan gigitan yang gak main-main. Laman Science Focus menempatkan beruang grizzly di posisi kesembilan hewan dengan gigitan terkuat di dunia. Kekuatan gigitan beruang grizzly mencapai 1.160 psi. Sebagai info, kekuatan gigitan manusia hanya berkisar 162 psi.

Selain itu, ada pula beruang kutub, yang kekuatan gigitannya malah lebih besar dibanding beruang grizzly yaitu mencapai 1.200 psi. Tahukah kamu seberapa kuat itu? Cukup untuk menghancurkan bola bowling, lho!

Hal lain yang jadi andalan beruang dalam berburu mangsa adalah daya penciumannya. Laman Mom menyebut bahwa daya penciuman beruang adalah yang terbaik di antara semua mamalia darat. Salah satu buktinya adalah beruang hitam pernah diamati mencium sumber makanan dari jarak 29 kilometer!

Beruang grizzly juga punya penciuman yang hebat, karena mampu mencium kerangka rusa yang berada di dalam air. Sementara beruang kutub mampu mencium anjing laut yang berada di dalam air di bawah es setebal 90 cm. Beruang kutub jantan bahkan pernah diamati mengikuti seekor beruang kutub betina dari jarak ratusan kilometer. Luar biasa!

Gimana, apakah kamu sudah tahu delapan fakta di atas? Beruang memang makhluk yang luar biasa, dan mempelajari fakta tentang mereka tentu membuat kita takjub ya!