Pada Agustus 1939, Albert Einstein mengirim surat penting kepada Presiden Amerika Serikat, Franklin D Roosevelt. Pada saat menulis surat tersebut, Einstein dibantu temannya sekaligus sesama fisikawan bernama Leo Szilard. Di sisi lain, Einstein sudah dikenal karena rumus E = mc2. Albert Einstein pun berhasil memenangkan Hadiah Nobel Fisika pada 1921.
Dalam surat tersebut, Albert Einstein memperingatkan, "Saya bisa membayangkan bahwa bom jenis baru yang sangat kuat dapat dibuat."
Dua bulan kemudian, pada Oktober, Presiden Amerika Serikat, Franklin D Roosevelt, membahas surat yang ditulis Albert Einstein dengan temannya sekaligus penasihat bernama Alexander Sachs. Alexander Sachs adalah orang pertama yang membahas tentang Proyek Manhattan, yang nantinya akan menghasilkan senjata nuklir pertama di Amerika. Pertanyaannya, mengapa Albert Einstein tidak menjadi bagian dari Proyek Manhattan? Padahal, jelas-jelas dia yang pertama kali menulis surat kepada Presiden Amerika dan mengatakan ada bom jenis baru yang mahadahsyat.