Perseteruan sastra telah ada selama ribuan tahun. Beberapa contoh tertua ada di Yunani kuno, ketika penulis drama seperti Aristophanes memasukkan karikatur parodik dari saingan sastranya. Selama berabad-abad, perseteruan sastra jauh lebih umum dan memanas dari sebelumnya berkat internet.
Perseteruan seperti ini juga menarik banyak perhatian karena penulis yang terlibat saling menghina dan menjatuhkan. Akan tetapi lebih dari itu, mungkin para pecinta buku menyadari bahwa opini publik dapat membentuk warisan seorang penulis, dan pertengkaran semacam itu mungkin menjadi faktor mengapa novel si penulis bisa dibaca hingga 100 tahun lamanya. Berikut adalah beberapa pertengkaran penulis paling sengit dalam sejarah.