Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Informasi soal perbandingan jumlah wanita yang lebih banyak dibandingkan laki-laki tak lagi mengagetkanmu. Namun, sudahkah kamu tahu bahwa wanita juga cenderung mempunyai usia yang lebih panjang dibandingkan pria?
Setidaknya, data terbaru CDC menemukan bahwa rerata pria Amerika hidup hingga usia 86, sedangkan wanita Amerika mencapai angka 81. Lebih lanjut, indeks HALE WHO menunjukkan bahwa rerata usia sehat pria Amerika tanpa adanya penyakit atau cedera mayor adalah 67 tahun, sedangkan wanita Amerika 70 tahun. Jadi sebenarnya, wanita kebanyakan punya pertahanan tubuh lebih kuat daripada pria?
Hmm... mengapa demikian, ya? Ada beberapa penjelasannya secara ilmiah. Yuk, simak selengkapnya berikut!
1. Testosteron jadi faktor paling potensial
Siapa sangka hormon seks yang sangat identik dengan pria ini justru menjadi faktor paling potensial? Menurut Profesor Kyung-Jin Min dari Ilmu Biologi Inha University, Korea Selatan, testosteron dapat menurunkan fungsi imun dan meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular.
2. Estrogen mempunyai fungsi lebih protektif
Sebaliknya, menurut Perminder Sachdev, seorang profesor neuropsikiatri dari University of New South Wales, estrogen bersifat lebih protektif dengan peran antioksidan yang dimilikinya. Sebuah studi di International Journal of Endocrinology pada tahun 2013 menemukan bahwa estrogen dapat mencegah kerusakan DNA yang dapat berkembang menjadi penyakit tertentu.
Baca Juga: Ketahui Bedanya Flu dan Pilek dengan Penjelasan Kocak dari Dokter Ini
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
3. Kodrat wanita
Perlu dipahami, hal ini sepenuhnya bersifat spekulatif. Masih menurut Sachdev, ketika seorang wanita telah melahirkan, kehadiran seorang ibu lebih penting daripada ayahnya. Kuat atau tidaknya tubuh wanita akan sangat berpengaruh terhadap kelangsungan hidup anak tersebut.
4. Peran wanita sebagai ibu
Masih berhubungan dengan poin sebelumnya, tubuh wanita yang telah berevolusi untuk bertahan dan bangkit kembali dari trauma fisik kehamilan dan persalinan merupakan kelebihan lain yang tidak dimiliki pria. Ditambah lagi, tuntutan untuk menyusui si kecil juga adalah hal yang pernah mungkin dipunyai dan dilakukan pria.
5. Gaya hidup
Meski gaya hidup tak lagi terbatas pada gender, kebiasaan seperti merokok, minum alkohol secara berlebihan, dan obesitas lebih banyak dialami oleh pria. Kurang sehatnya pola hidup yang seperti ini tentu berdampak pada kesehatan serta angka harapan hidup.
6. Tidak segera mencari pertolongan
Ketika mengalami gejala gangguan fisik tertentu, wanita lebih cepat untuk melakukan pemeriksaan dan mencari pertolongan medis. Sementara itu, pria cenderung lebih suka mengabaikannya hingga mencapai tahap yang dirasa sangat mengganggu dan umumnya telah mencapai tingkat yang lebih parah. Selain itu, pria juga relatif lebih tidak patuh aturan bila harus menjalani perawatan atau bahkan mengonsumsi obat tertentu sesuai anjuran.
Baca Juga: Ini 14 Perbedaan Pria dan Wanita yang Jarang Kamu Sadari Menurut Ahli
