Lebih dari 2.500 tentara dari sembilan negara NATO, termasuk Prajurit Angkatan Darat AS dari Tim Tempur Brigade 1, Divisi Kavaleri 1 dan Resimen Kavaleri ke-2, berpartisipasi dalam latihan multinasional. (dvidshub.net/Sersan David Turner)
Beberapa pihak menyerukan agar NATO dibubarkan. Akan tetapi, mreka yang mendukung NATO, berpendapat bahwa aliansi itu berfungsi untuk mencegah invasi terhadap Pantai Timur, karena musuh yang menyerang harus bergerak melalui Eropa barat terlebih dahulu.
Dilansir laman The World, NATO didirikan untuk mencegah dominasi Uni Soviet atas Eropa barat yang dilanda perang setelah Perang Dunia II. Jadi, Eropa yang didominasi Soviet akan menimbulkan ancaman bagi wilayah AS.
Selama Perang Dingin, Uni Soviet memang memiliki rencana untuk melakukan invasi melalui Pantai Timur dan Greenland. Jadi, jika semua negara NATO di Eropa dibentuk menjadi blok pertahanan yang diperkuat dengan pangkalan AS dan didukung dengan pencegahan nuklir, Uni Soviet akan kesulitan menduduki Eropa barat atau wilayah AS.
Baltik menjadi titik yang rawan. Akan tetapi, NATO telah mengambil langkah-langkah untuk mengamankan Republik Baltik dari campur tangan Rusia melalui rudal dan pencegah konvensional. Sekarang, bahkan jika NATO hancur, masih akan ada satu lagi hambatan besar jika ingin invasi Amerika, yaitu Greenland.