ilustrasi cacing kepala martil di daun (commons.wikimedia.org)
Selama ini, kita lebih familier dengan bentuk cacing tanah yang bulat memanjang tanpa bagian kepala yang menonjol. Makanya, terasa aneh ketika melihat cacing kepala martil dengan kepalanya seperti palu, tapi pipih.
Sekilas, cacing bernama ilmiah Bipalium sp. ini sangat mudah dikenali bila dibandingkan dengan cacing tanah. Dilansir Thought Co, bagian bawah planarian cacing memiliki 'sol merayap' besar yang digunakan untuk bergerak.
Spesiesnya pun gak cuma satu dan bisa dibedakan berdasarkan bentuk kepala, ukuran, warna, dan pola garis. Untuk itu, ada cacing kepala martil dengan warna abu-abu, cokelat emas, dan hijau. Ukurannya pun beragam, mulai dari 5-8 cm sampai 20 cm.
Menariknya adalah, cacing martil dapat tumbuh hingga panjangnya sekitar 46 cm, dilansir Animal How Stuff Works. Orang mungkin salah mengira cacing ini adalah ular.