Hong Kong's Agriculture, Fisheries and Conservation Department melakukan pengujian dari sampel rongga hidung dan mulut anjing. Menurut tes, hasil uji lab adalah "lemah positif" untuk virus corona, jelas laman CNN Hong Kong. Hasil penelitian ini dipublikasikan pada Jum'at lalu (28/2) dan diyakini sebagai anjing pertama yang terjangkit virus corona.
Anjing ini tidak menunjukkan gejala, namun tetap dimasukkan ke dalam karantina selama 14 hari atau sampai uji laboratoriumnya dinyatakan negatif. Namun, kamu tak perlu khawatir. Menurut US Centers for Disease Control and Prevention, virus corona menyebar antar manusia dan tidak ada bukti kalau virus ini menyebar dari hewan ke manusia.
Menurut drh. Rajendra Dewa Brata, virus corona alias CoVid 19 ini menyebar dari manusia ke manusia. Reseptor hewan dan manusia berbeda, jadi tidak menular ke manusia. Sementara, menurut Joko Pamungkas, pakar virologi dan mikrobiologi, virus corona bisa menular dari hewan ke manusia jika hewan itu memiliki reseptor yang sama dengan manusia. Jadi untuk amannya, kamu jangan berinteraksi dengan hewan yang punya karakteristik membutuhkan migrasi, tanpa perlindungan apapun.