Awas! Penyakit Kanker Mampu Menyerang Hewan Kesayangan

Anjing dan kucing kini telah menjadi pilihan masyarakat sebagai hewan kesayangan. Tak sedikit pemilik hewan yang peduli terhadap berbagai penyakit yang mungkin diderita oleh anabul dan membawanya ke dokter hewan. Salah satu penyakitnya ialah kanker. Kanker pada anjing adalah penyebab utama kematian ketika hewan berusia 10 tahun ke atas.
Kanker disebabkan oleh pertumbuhan sel yang tidak terkendali di dalam tubuh. Sel-sel ini dapat berasal dari jaringan tubuh mana pun. Jika tidak segera dihentikan, kanker dapat berkembang dan berpotensi metastasis sehingga dapat menyebar dan menginfeksi jaringan organ lainnya.
1. Patogenesis kanker
Kanker dapat difenisikan sebagai pembelahan sel yang tidak terkendali. Gen yang dalam bahasa yunani berarti genos merupakan unit penyusun terkecil suatu organisme yang mengandung informasi genetika yang diturunkan dari satu generasi ke generasi selanjutnya.
Diperkirakan terdiri oleh lebih dari 50.000 gen di mana seratus di antaranya berfungsi mengatur pertumbuhan dan diferensiasi sel. Materi genetik tersebut meliputi Deoxyribonucleic Acid (DNA) dan Ribonucleic Acid (RNA) yang mengatur pembentukan protein melalui proses transkripsi dan translasi adalah fungsi dari gen.
Berdasarkan jurnal berjudul Cell Cycle-Targeted Cancer Therapies pada tahun 2017, salah satu proses yang terlihat dari mekanisme pembentukan kanker adalah replikasi DNA selama fase S.
Fase S yaitu fase dalam pembelahan sel yang apabila terdapat pemicu kanker akan terjadi kesalahan replikasi (mutasi) dan akan diteruskan ke sel selanjutnya. Pertumbuhan sel bermutasi yang tidak terkendali melebihi pertumbuhan sel normal dapat membentuk massa tumor bahkan kanker.