Pernahkah kamu melihat fosil di museum dan bertanya-tanya, bagaimana mungkin sisa makhluk hidup yang mati jutaan tahun lalu masih bisa bertahan sampai hari ini? Mengapa hanya sebagian kecil makhluk hidup yang berubah menjadi fosil, sementara sisanya hilang tanpa jejak? Nah, proses pembentukan fosil ternyata tidak sesederhana menunggu sebuah tulang tertimbun tanah.
Di balik setiap fosil, ada rangkaian kondisi langka yang harus terjadi dengan sangat tepat: makhluk hidup harus mati di waktu dan tempat tertentu, tubuhnya harus segera terkubur, dan lingkungan sekitarnya harus mendukung pelestarian mineral. Kombinasi ini bahkan disebut “keajaiban geologi”, karena peluangnya sangat kecil. Mari kita telusuri lebih dalam bagaimana fosil dapat terbentuk!
