Kecoak dianggap hewan yang menjijikkan. (todayifoundout.com)
Banyak orang jijik terhadap kecoak. Sedapat mungkin, kita pun akan menyingkirkan kecoak jika mereka melintas di lantai rumah kita. Wajar saja, sih, kecoak memang sudah lama dianggap sebagai hewan yang membawa virus dan bakteri penyebab penyakit. Penyakit akibat tikus adalah tifus, disentri, diare, alergi, bahkan bisa menyebabkan keracunan makanan.
Oh, ya, kecoak juga merupakan salah satu spesies yang mengeluarkan bau busuk yang menyengat. Bau tersebut mereka keluarkan sebagai sinyal kimia bagi kecoak-kecoak lainnya. Biasanya, makanan atau minuman yang terkontaminasi kecoak juga akan mengeluarkan aroma yang tidak sedap, bahkan menyengat.
Namun, di luar sisi buruknya, rupanya kecoak bisa bermanfaat bagi alam dan hidup manusia. Dicatat dalam laman BBC, dari 4.500 jenis kecoak, hanya empat yang dianggap hama dan sangat merugikan kesehatan. Sebagian besarnya justru membawa manfaat bagi alam dan ekosistem. Mereka dikenal tangguh sebagai pengurai sampah alami. Mayoritas kecoak juga menjadi makanan bagi banyak hewan di dunia.
Nah, kamu sekarang sudah tahu bahwa hewan-hewan jorok dan pembawa penyakit pun juga memiliki banyak manfaat bagi alam. Ternyata, alam memang bekerja dengan adil dan sesuai dengan hukumnya masing-masing, ya!