ilustrasi manusia di zaman purba (geneticliteracyproject.org)
Jika diakumulasi secara keseluruhan, zaman kemunculan manusia purba hingga saat ini bisa diklasifikasikan sebagai perkembangan Bumi modern. Menurut laman Smithsonian, ada beberapa jenis primata purba yang muncul sebagai nenek moyang hewan modern. Mereka adalah purgatorius, altiatlasius, teilhardina, notharctus, dan eosimias.
Keberadaan nenek moyang primata tersebut diprediksi ada pada 65 juta tahun lalu, tepat setelah dinosaurus punah. Lalu, bagaimana dengan kemunculan manusia purba? Dalam evolusi, kelas Homo (manusia) dipisahkan dengan kera. Jadi, anggapan bahwa manusia berasal dari kera merupakan kesalahpahaman yang sering terjadi di kalangan awam.
Dilansir dalam laman History, kerabat tertua dari Homo sapiens atau manusia cerdas adalah Homo habilis yang sudah hidup sejak 2,4 juta tahun lalu. Akan tetapi, Homo sapiens sendiri baru ada sekitar 200 ribu tahun lalu. Sejak itu, keberadaan dan kecerdasan manusia purba makin maju dan mereka mampu menciptakan peradaban yang betul-betul berbeda dibanding organisme lainnya.
Mengikuti timeline ilmiah Bumi sejak awal mula terbentuknya cukup menarik untuk disimak. Semua organisme di dunia ini pun sudah berbagi DNA sejak zaman purba. Ternyata, evolusi sejarah yang terjadi di Bumi memang membutuhkan waktu miliaran tahun, ya.