Anjing laut bertelinga (famili Otariidae) jadi 1 dari 3 keluarga utama Pinnipedia atau kelompok mamalia semiakuatik dengan ciri khas kaki berbentuk kaki katak (flipper). Ukuran anjing laut bertelinga bermacam-macam dan mereka dapat ditemukan di belahan Bumi utara maupun selatan. Nah, salah satu spesies anjing laut bertelinga yang akan dibahas kali ini adalah anjing laut bulu selandia baru (Arctocephalus forsteri).
Mereka termasuk dalam golongan Pinnipedia berukuran sedang dengan panjang tubuh antara 1,2—2,5 meter dan bobot 30—180 kg. Tubuh anjing laut bulu selandia baru dewasa didominasi warna cokelat keabu-abuan gelap pada bagian punggung dan menjadi lebih cerah pada bagian perut. Mereka memiliki kumis panjang, daun telinga kecil, dan bulu dengan warna yang unik. Bulu ini akan berwarna gelap saat basah dan menjadi putih atau perak saat kering. Khusus pada anjing laut bulu selandia baru jantan, terdapat bulu ekstra panjang di area leher sehingga terlihat seperti surai yang kasar.
Soal ukuran, spesies ini juga mengalami dimorfisme seksual, jadi ukuran jantan bisa tiga kali lebih besar dari betina. Nah, selain fakta soal ukuran anjing laut ini, ada beberapa hal menarik lain yang akan dibahas pada kesempatan kali ini. Jadi, kalau sudah penasaran, jangan sampai kelewatan pembahasan ini, ya!