Tahukah kamu bahwa permukaan Bumi kita dibangun dari sebuah lempeng tektonik yang sering kali bergolak dan memuntahkan semburan batu bertekanan tinggi serta lava panas? Ya, ledakan gunung berapi bukan saja terjadi pada masa lalu. Pompeii di Italia selatan bukanlah satu-satunya kota dari peradaban kuno yang dilalap abu dan lahar. Faktanya, ledakan gunung berapi terjadi setiap waktu dan zaman.
Kita pun sebagai manusia biasa, yang memiliki banyak kekurangan, sebenarnya tidak bisa memprediksi kapan gunung berapi akan meletus. Ini yang terjadi ketika gunung berapi bernama Cumbre Vieja di Pulau La Palma, Spanyol, meletus. Ribuan nyawa harus dievakuasi dari Kepulauan Canary pada 2021. Selain itu, tidak ada seorang pun yang bisa menghindari aliran lahar dengan jarak yang dekat. Jadi, saran terbaik, menjauhlah dari gunung berapi aktif.
Namun, seseorang yang tinggal di wilayah tertentu kadang tidak bisa menjauh dari gunung berapi aktif. Hal ini terjadi pada warga yang tinggal di Islandia. Negeri yang sangat indah ini dikelilingi gunung berapi aktif. Bahkan, di ibu kota Islandia, Reykjavik, ada gunung berapi aktif yang belum lama ini meletus, tepatnya pada Desember 2023.
Seperti yang dilaporkan The Guardian, ledakan gunung berapi pada akhir 2023 di semenanjung Reykjanes, Islandia, terlihat dari berbagai kota, termasuk Reykjavik. Meskipun pihak berwenang Islandia mengatakan bahwa letusan tersebut tidak menimbulkan ancaman berbahaya bagi kelangsungan hidup, bukan berarti ke depannya akan selalu aman. Visit Islandia menyatakan bahwa negara tersebut memiliki 32 gunung berapi aktif di luas negara Islandia yang hanya 102 kilometer. Selengkapnya, berikut fakta-fakta gunung berapi aktif di Islandia.