Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Kadal air marmer (commons.wikimedia.org/Bernard DUPONT)

Kadal air marmer (Triturus marmoratus) adalah kadal asli Eropa, khususnya tersebar di Prancis Barat, Spanyol Utara, Portugal Utara dan Tengah, serta Semenanjung Iberia. Secara umum, kadal air marmer tinggal di hutan: gugur, campuran, sungai, parit, ladang, padang rumput, dan kolam. Ia juga tinggal di tempat basah atau lembap, ruang bawah tanah, pantai berpasir, dan tepi sungai.

Kadal air marmer cenderung berjalan lambat dan mampu menggali lubang dangkal. Mereka juga tidak berbahaya sehingga termasuk hewan yang bisa ditaruh di akuarium. Penasaran dengan fakta hewan ini selengkapnya? Mari telusuri!

1. Jantan dan betina punya perbedaan fisik

Kadal air marmer (commons.wikimedia.org/Bernard DUPONT)

Dilansir Planetepassion, kadal ini dominan berwarna cokelat tua atau hitam dengan bintik-bintik hitam. Jantan tumbuh hingga 14 cm lebih kecil dibanding betina yang mencapai 17 cm. Secara umum, panjang kadal ini antara 12—17 cm.

Jantan memiliki jambul yang agak meninggi dengan tanda warna oranye selama musim kawin serta memiliki garis putih di kedua sisi ekornya. Sedangkan, betina memiliki pita oranye di tengah punggungnya. Ciri betina lainnya adalah memiliki garis kuning atau oranye di sepanjang tubuhnya dari kepala hingga ekor.

2. Betina bisa menghasilkan 400 telur

Editorial Team

Tonton lebih seru di