6 Fakta Kambangan Besar, Bebek yang Bisa Menyelam Sedalam 2 Meter

Hewan kambangan besar juga dikenal sebagai kambangan punggung kanvas atau canvasback. Mereka merupakan bebek terbesar yang bisa kamu temui di Amerika Utara. Panjang tubuhnya mencapai 45--56 sentimeter. Beratnya 862--1600 gram dengan panjang kepakan sayap mencapai 79--89 sentimeter. Mereka memiliki kepala khas berbentuk baji dan leher panjang yang tampak anggun.
Kambangan besar juga diketahui sangat lincah dan pergerakannya bisa mencapai kecepatan 115 km/jam. Mereka berada dalam famili Anatidae dengan nama ilmiah Aythya valisineria. Kenalan lebih jauh dengan unggas satu ini lewat artikel fakta berikut, yuk!
1. Wilayah penyebaran kambangan besar
Penyebaran kambangan besar bisa kamu temui di Kanada, Amerika Serikat, dan Meksiko. Mereka juga bermigrasi melalui jalur udara Mississippi ke tempatnya menghabiskan musim dingin di Amerika Serikat, Atlantik bagian tengah, dan Lower Mississippi Alluvial Walley atau Pacific Flyway untuk tempat musim dinginnya di sepanjang Pantai California. Animalia menginformasikan bahwa kambangan besar biasanya menghuni teluk muara payau dan rawa yang memiliki banyak tumbuhan dan invertebrata.
2. Menu makan kambangan besar sangat beragam
Sebagai omnivora, kambangan besar memiliki pilihan makanan yang beragam. Selama musim kawin, mereka terlihat mengonsumsi tanaman dan hewan. Sedangkan saat bermigrasi dan menetap di selatan untuk menghabiskan musim dingin, dietnya mungkin berkurang dan akan memakan lebih banyak tanaman, khususnya rhizoma serta batang tumbuhan air yang ada di habitatnya. Kambangan besar mungkin saja juga memakan serangga di darat.
3. Kambangan besar tidur di air!
Spesies bebek satu ini adalah makhluk sosial yang suka berkumpul dalam kawanan besar. Dalam satu kelompok, mereka bisa terdiri hingga ribuan anggota. Meski begitu, saat memasuki musim kawin mereka akan menjadi sangat agresif satu sama lain. Kambangan besar menghabiskan waktunya berada di perairan dan jarang berada di darat. Bahkan, mereka juga bisa tidur di air, lho!
4. Kambangan besar bisa menyelam sedalam 2,1 meter
Bebek penyelam memanfaatkan kemampuan tersebut untuk mencari makan di bawah permukaan air. Berdasarkan informasi A-Z Animals, kambangan besar bisa menyelam sedalam 2,1 meter. Setelah berada di perairan, mereka menggunakan paruhnya untuk mengambil tanaman air dengan mudah.
5. Sistem perkawinan kambangan besar
Sistem perkawinan kambangan besar adalah serial monogami. Mereka hanya membentuk ikatan selama satu musim kawin dan biasanya di akhir musim dingin. Selama periode tersebut, jantan melakukan pertunjukan pendekatan untuk mengesankan betina. Kambangan besar lebih memilih bersarang di atas air, area berawa, dan padang rumput permanen.
Betina menghasilkan sekitar 5-11 telur berwarna kehijauan. Setelah bertelur, jantan akan meninggalkan pasangannya dan kembali ke kawanan besar untuk berganti kulit. Pada periode tersebut, mereka tidak bisa terbang selama 2 minggu, berbeda dengan betina yang harus mengerami telurnya selama 24-28 hari.
6. Warna bulu kambangan besar berubah sesuai musim
Sama seperti burung lainnya, kambangan besar mengalami perubahan warna bulu berdasarkan musim. Saat musim kawin, jantan memiliki tubuh berwarna putih, dada dan ekornya hitam, serta kepala berwarna cokelat kemerahan. Selama sisa tahun, jantan akan berwarna lebih cokelat. Sementara itu, betina berwarna putih pucat. Ekornya cenderung abu-abu kecokelatan.
Populasi kambangan besar saat ini meningkat dan diklasifikasikan sebagai Least Concern oleh IUCN. Tidak ada ancaman berarti bagi mereka saat ini tapi mungkin terpengaruh terhadap kekeringan dan drainase lahan basah di padang rumput Amerika Utara.